Faktor Yang Mempengaruhi Holding Period Saham Pada Sektor Makanan Dan Minuman Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Tahun 2016-2018

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh market value, earnings per share, dividend payout ratio dan return on asset secara parsial dan simultan terhadap holding period pada sektor makanan dan minuman perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2016-2018. Sampel diambil dengan menggunakan metode purposive sampling. Populasi dalam penelitian ini adalah sektor makanan dan minuman perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2016-2018. Dari populasi sebanyak 20 perusahaan diperoleh 10 perusahaan sebagai sampel dengan periode pengamatan selama tiga tahun (2016-2018). Penelitian ini menggunakan analisis regresi linear berganda dengan tingkat signifikansi 5%. Berdasarkan hasil analisis data disimpulkan bahwa market value, dividend payout ratio dan earnings per share tidak berpengaruh dan signifikan terhadap holding period saham. Sedangkan return on asset berpengaruh positif dan signifikan terhadap holding period saham. Hasil uji kesesuaian model menunjukkan bahwa secara simultan market value, earnings per share, dividend payout ratio dan return on asset berpengaruh terhadap holding period saham. Hal ini ditunjukkan oleh nilai F hitung sebesar 3,912 dan nilai signifikansi 0,013. Hasil koefisien determinasi (adjusted R2) menunjukkan bahwa pengaruh market value, earnings per share dividend payout ratio dan return on asset, dalam menjelaskan Holding Period Saham sebesar 38,50%, dan sisanya dijelaskan oleh variabel lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini

Pengaruh Market Value, Return On Asset, Dividend Payout Ratio dan Variance Return Terhadap Holding Period Pada Perusahaan Sektor Property, Real Estate dan Konstruksi Bangunan Yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2017-2020

“…Penelitian yang dilakukan oleh Saputra, Herawati & Sujana (2020), Hamrullah et al, (2020) memperoleh hasil bahwa return on asset berpengaruh positif dan tidak signifikan terhadap holding period. Sedangkan penelitian Islamiah (2018) menyatakan bahwa return on asset berpengaruh postif dan signifikan terhadap holding period.…”