“…Proses implementasi ini melibatkan berbagai langkah, termasuk perancangan infrastruktur teknologi yang memadai, pengembangan sistem aplikasi yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat, serta pengaturan kebijakan yang mendukung adopsi teknologi dalam penyelenggaraan pelayanan publik. Namun, implementasi e-government sering kali dihadapkan pada sejumlah tantangan yang kompleks, termasuk kurangnya dana dan sumber daya manusia yang terampil, resistensi terhadap perubahan dari pihak internal pemerintah, serta ketidakmampuan untuk harapan masyarakat terhadap layanan yang lebih cepat dan efisien (Abdurahman & Kabanda, 2024;Koniyo et al, 2023;Terrance, 2023).…”