Efektivitas Pestisida Alami Kulit Bawang Merah Terhadap Pengendalian Hama Ulat Tritip (Plutella Xylostella) Pada Tanaman Sayur Sawi Hijau

Abstract

Permasalahan yang mengakibatkan penurunan produktifitas hasil panen tanaman sayuran salah satunya akan adanya keberadaan hama. Pemasalakan keberadaan hama masih terus terjadi dilahan pertanian, salah satunya pada lahan sayuran. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektifitas pestisida alami kulit bawang merah terhadap pengendalian hama ulat tritip pada tanaman sayur sawi hijau. Jenis penelitian ini digunakan ekperimen murni dengan desain “Post test control group design” pecobaan terdiri dari 3 perlakuan konsentrasi pestisida alami kulit bawang merah (40%, 60% dan 90%), dan 1 perlakuan tanpa pestisida alami kulit bawang merah sebagai kontrol. Semua pelakuan disiapkan 3 pengulangan. Pengamatan hama pada tumbunhan sayur sawi hijau pada saat 13, 19 dan 25 hari setelah tanam. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa pestisida alami kulit bawang merah efektif terhadap pengendalian hama ulat tritip pada tanaman sayur sawi hijau. Kulit bawang merah dapat dimanfaatkan sebagai alternatif pestisida alami baru dalam pembutaan pestisida alami karna tiding mengandung bahan kimia dan jauh lebih aman bagi lingkungan.

Pengaruh Jenis Pelarut Dan Jumlah Pelarut Pada Ekstraksi Maserasi Limbah Kulit Bawang Merah Terhadap Biopestisida Yang Dihasilkan

“…Apabila hama mengkonsumsi suatu tanaman yang sudah diberi acetogenin maka proses pencernaan pada hama akan teranggu dan berakhir hama akan mengalami kematian. Selain itu kulit bawang merah juga mengandung senyawa squamoshin yang dapat menghambat proses respirasi hama sehingga hama dapat mengalami kematian secara perlahan [7]. Limbah kulit bawang merah juga mengandung senyawa enzim saponin yang bersifat menolak serangga karena bersifat sebagai anti bakteri [8] dan mengandung senyawa flavonoid yang dapat melindungi tanaman karena bersifat sebagai anti inflamasi [9].…”

Optimal growth conditions for avocado (Persea americana Mill.) seedlings using biofertilizer-based approach with biosurfactant diethanolamide palm olein and neem extract

“…Salah satu upaya efektif dan ramah lingkungan yang dapat dilakukan yakni dengan penggunaan pupuk hayati sebagai pengganti pupuk anorganik Ando et al, 2023;Lidar & Purnama, 2021;Hartanti et al, 2014) serta pestisida nabati sebagai pengganti pestisida sintetis (Purnama & Mutamima, 2023;Mulyati, 2020) dalam pengendalian OPT.…”

The Effect of Leaf-Eating Pest Infestation on Pakcoy (Brassica rapa L.) Cultivation Treated with Papaya Leaf Extract

“…Tantangan utama yang dihadapi dalam budidaya sawi pakcoy adalah serangan Organisme Pengganggu Tanaman yang dapat merusak kualitas dan hasil panen sawi. Salah satu hama utama yang memengaruhi sawi adalah ulat tritip (Plutella xylostella L.), yang memiliki potensi menyebabkan kerugian hasil panen antara 58-100% (Mulyati, 2020). Ini sejalan dengan pernyataan oleh Setiawati et al (2007) yang mengidentifikasi ulat tritip sebagai hama utama yang mempengaruhi sawi pakcoy.…”