Efektivitas Penerapan Trainer sebagai Media Pembelajaran Dasar Listrik Elektronika

Abstract

This study aims to determine the application effectiveness of learning trainers in Basic Electrical and Electronics class at SMK Negeri 1 Lembah Melintang. The low learning outcomes of students and the struggle in answering practical questions during exams are caused by their lack of enthusiasm and self-containment during the learning process, so it is necessary to implement the trainers optimally. The method in this study was pre-experimental, using a one-group pretest-posttest research design. The research subjects were 32 students of class X TITL2. The data collection mechanisms utilized pretest and posttest evaluation. The normalized gain was used as data analysis to examine the effectiveness of the learning trainers. The results showed that the application of this media trainer was concluded ineffective. This conclusion can be seen from the moderate normalized gain of 0.32 or equivalent to 32% and categorized as ineffective.

Media Trainer Kit To Improve Students' Independence And Understanding In Practical Learning

“…Media pembelajaran yang kurang interaktif disertai penyampaian materi yang kurang menarik dapat membuat siswa merasa jenuh saat mengikuti pembelajaran. (Uyun & Myori, 2021) Oleh karena itu, media pembelajaran Trainer Kit yang dikembangkan dapat menjadi alternatif yang tepat untuk mengatasi permasalahan tersebut.Peralatan atau Trainer Kityang digunakan untuk praktikum di laboratorium TKJ terbatas dan masih sangat sederhana, karena Trainer Kithanya menggunakan routerboard, hub/switch, dan beberapa rangkaian kabel yangditaruh diatas meja ketika praktikum sehingga posisinya tidak rapi dan banyak kabel yang berserakan, sehingga proses pembelajaran praktik tidak berjalan secara maksimal dan materi yang disampaikan kepada siswa tidak dapat dipahami dengan baik oleh siswa. Selama ini output dari hasil praktikum siswa hanya mampu membangun sebuah jaringan lokal dengan satu server dan satu client, padahal dengan Trainer Kityang ada bisa dikembangkan lagi agar praktik di sekolah bisa memenuhi kebutuhan di dunia kerja/industri yangitu membangun jaringan lokal dengan satu server dan beberapa client (Hidayat & Supriyanto, 2021) Permasalahan yang dihadapi menurut hasil observasi dan pengamatan dengan guru di SMKN 1 Tanjungbumi adalah kegiatan praktik yang dilakukan pada mata pelajaran jaringan dasar masih belum maksimal.…”

“…Selain itu, salah satu tandanya adalah berlalunya waktu. (Uyun & Myori, 2021) Ciri dari media Trainer Kit yakni Benda-benda tiga dimensi yang dapat disentuh dan diraba oleh mahasiswa merupakan aplikasi dari media Trainer Kit. Media ini dibuat untuk mengatasi keterbatasan obyek maupun situasi sehingga proses pembelajaran tetap berjalan.…”

Perancangan Trainer Elektronika Digital Sebagai Media Pembelajaran Teknik Listrik Politeknik Unisma

“…Salah satunya yang menjadi perhatian utama adalah adanya peralatan pendidikan yang dapat berupa sebuah modul trainer. Dampak dari pembuatan modul trainer telah ditunjukkan manfaatnya pada [3] dimana pembuatan modul di laksanakan untuk menunjang pembelajaran Dasar Listrik dan Elektronika (DLE) yang merupakan kompetensi utama di SMK Negeri 1 Lembah, sama halnya pada [4] yang membahas mengenai manfaat penggunaan media pembelajaran mobile untuk meningkatkan pemahaman terkait materi gerbang logika, yang dilaksanakan pada SMK Muhammadiyah Berdasarkan hasil positif dari penelitian yang ditunjukkan pada [3] dan [4], penulis memiliki gagasan untuk melaksanakan penelitian pengembangan modul trainer praktikum yang diharapkan mampu meningkatkan pemahaman mahasiswa dalam pembelajaran materi dasar elektronika digital. Perancangan modul telah disesuaikan dengan standar pendidikan tinggi, adapun diantaranya yang menjadi bahasan utama yang dimasukkan kedalam modul trainer meliputi: konsep dasar aljabar Boolean, penyederhanaan rangkaian, prinsip dasar gerbang logika yang terdiri AND, OR, NOT, prinsip dasar gerbang kombinasi yang terdiri NAND, NOR, dan prinsip dasar gerbang eksklusif yang terdiri EX-OR dan EX-NOR.…”