Edukasi Pemilihan Balutan Meningkatkan Kemampuan Praktik Perawatan Luka Dalam Kegiatan Home Care Bagi Alumni Prodi Keperawatan Baturaja

Abstract

Permintaan pelayanan asuhan keperawatan di rumah yaitu kasus medikal bedah semakin meningkat seiring beragamnya kasus yang dirawat oleh keluarga klien. Peningkatan kasus yang membutuhkan perawatan di rumah merupakan peluang praktik bagi perawat beberapa alumni Program Studi Keperawatan Baturaja mengalami permasalahan dalam pemilihan balutan pada praktik asuhan keperawatan luka modern dengan konsep lembab seimbang. pelatihan dengan pendekatan TANDUR meningkatkan kemampuan perawat dalam praktik asuhan keperawatan luka. Tujuan kegiatan ini adalah Perawat Alumni Program Studi Keperawatan Baturaja mampu melakukan praktik pemilihan balutan yang tepat untuk menjamin suasana lembab seimbang pada praktik asuhan keperawatan luka. Kegiatan ini dengan skema Program Kemitraan Masyarakat dengan khalayak sasaran alumni, Perawat diberikan edukasi melalui Zoom bagaimana memilih balutan yang lembab seimbang pada praktik perawatan luka di rumah klien. Selanjutnya evaluasi kemampuan praktik dilakukan melalui whatsApp. Hasil yang didapatkan edukasi yang diberikan kepada perawat meningkatkan kemampuan praktik pemilihan balutan sesuai dengan kaedah moist balance. Setelah dilakukan edukasi kesehatan pemilihan balutan kepada perawat, diperoleh gambaran peningkatan kemampuan pemilihan balutan pada praktik asuhan keperawatan luka dalam kegiatan Home care. Kesimpulan, kegiatan edukasi ini sangat bermanfaat dengan memberikan pelatihan tentang pemilihan balutan luka yang tepat. Diharapkan kegiatan edukasi ini dapat diteruskan dengan topik yang lain seperti pengkajian luka, periwound manajemen dengan model pembelajaran tandur.

Edukasi Homecare melalui Pendekatan Family Center Nursing (FCN) di Puskesmas Kabupaten Cianjur

“…Pemberian edukasi homecare terhadap perawat dinilai cukup efektif untuk meningkatkan pengetahuan perawat sebagai perawat pelaksana dalam pelayanan homecare, salah satunya homecare pada pelayanan wound care dan perawatan pasien stroke (Sunaringsih et al, 2021). Peningkatan pengetahuan perawat terhadap pelayanan homecare bahkan dapat meningkatkan kemampuan perawat dalam memberikan asuhan keperawatan secara langsung di keluarga, contohnya yaitu pemilihan moist wound healing yang banyak dipilih oleh perawat homecare setelah mendapatkan pelatihan perawatan luka pada pelayanan homecare (Sujati et al, 2021) Pelayanan homecare dengan pendekatan Family Center Nursing juga mampu mengubah perspektif perawat mengenai ruang ideal dalam memberikan asuhan keperawatan. Dalam perawatan rumah sakit, perawat memiliki posisi yang lebih tinggi dalam hal kontrol ruang dan lingkungan perawatan, tetapi dalam perawatan di rumah posisi kekuatan diubah untuk mendukung keluarga (Fatemi et al, 2019).…”

Workshop Pencucian Luka Kaki Diabetik Menggunakan Bahan Alam bagi Perawat di Puskesmas Mapane, Kabupaten Poso, Provinsi Sulawesi Tengah

“…Penggunaan daun sirih merah ternyata lebih baik dalam proses mempercepat granulasi pada luka gangrene dibandingkan dengan NaCl 0,9% (Kristina et al, 2019). Edukasi tentang inovasi dalam perawatan luka termasuk pemilihan balutan dapat meningkatkan kemampuan praktik asuhan keperawatan luka (Sujati et al, 2021).…”