Kualitas hidup yang dialami lansia dalam beberapa hal dipengaruhi oleh status gizinya. Deteksi dini gizi buruk pada lansia merupakan salah satu langkah pencegahannya. Untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat khususnya lansia, kader kesehatan masyarakat yang membantu program kesehatan pemerintah dapat diajarkan untuk mendorong pilihan gaya hidup sehat. Kegiatan GiSeLa ini dilakuka kepada Kader Desa Lorog dengan beberapa tahapan yaitu, penyuluhan gizi seimbang bagi lansia, pelatihan skrining gizi seimbang pada lansia, serta pendampingan kader dan evaluasi pengisian skrining gizi seimbang. Hasil dari kegiatan GiSela ini menunjukan peningkatan pengetahuan kader kesehatan Desa Lorog, Kabupaten Sukoharjo, Provinsi Jawa Tengah terkait Gizi Seimbang bagi Lansia. Peningkatan pengetahuan ini terlihat dari hasil rerata pre-test yaitu 73,5 menjadi 94,5 untuk rerata nilai post-test. Dengan demikian terjadi peningkatan pengetahuan sebesar 84%. Selain itu, setelah diberikan pelatihan dan pendampingan pengisian skrining gizi seimbang pada lansia, para kader dapat mengaplikasikannya di posyandu masing-masing.