Diversity of Bacterial Endophytes in in Young and Old Leaves of Andaleh Plant  (Morus Macroura Miq.)

Putri, Dwi Hilda; Fifendy, Mades; putri, Moca Faulina

doi:10.24036/eksakta/vol19-iss1/122

Cited by 30 publications

(34 citation statements)

References 1 publication

(1 reference statement)

Supporting

Mentioning

Contrasting

Unclassified

Order By: Relevance

“…Katalis asam (90) seperti asam klorida,asam sulfat (76)(77) , asam sitrat,kalium nitrat (87) asam oksalat, asam fosfat (81), amonium hidroksida (85) dan katalis enzim yaitu inulinase (18) . Asam laurat sebagai katalis dapat berperan sebagai anti bakteri, anti mikroba, dan anti jamur (125) sehingga dapat mencegah infeksi tambahan pada saluran pernapasan yang tidak hanya bisa disebabkan oleh virus (35) namun juga yang diakibatkan oleh bakteri (31) .…”

Section: Pendahuluanunclassified

study kinematika gel lidah buaya untuk mengatasi wajah jerawat

Azirah¹

2019

Preprint

View full text Add to dashboard Cite

Metode yang dilakukan adalah eksperimen dan uji aktivitas katalitik secara langsung. Tahapan pertama dilakukan dengan pembuatan gel lidah buaya. Uji aktivitas langsung dilakukan dengan variasi tiga kali selama satu minggu. Hasil eksperimen membuktikan bahwa gel lidah buaya dapat mengatasi wajah jerawat. Kondisi optimum gel lidah buaya tercapai pada pemakaian yang ketiga. Penyembuhan ini diduga karena aktivitas katalitik gel lidah buaya terhadap wajah jerawat.

show abstract

Section: Pendahuluanunclassified

study kinematika gel lidah buaya untuk mengatasi wajah jerawat

Azirah¹

2019

Preprint

View full text Add to dashboard Cite

show abstract

“…Pada tumbuhan terdapat berbagai enzim yang dapat berperan dalam mempercepat laju reaksi [7]. Salah satu contoh tumbuhan yang dapat berperan dalam mempercepat laju reaksi adalah tanaman sambung nyawa [8][9] Tanaman sambung nyawa merupakan tanaman yang banyak dijumpai di berbagai daerah terutama daerah Ujung Batu kabupaten Rokan Hulu karena tumbuhan ini bisa hidup dengan bebas di alam. Hanya saja, banyak dari orang-orang yang tidak tahu bahwa tanaman sambung nyawa ini memiliki khasiat untuk obat berbagai penyakit, karena itulah tanaman ini disebut sebagai tanaman penyambung nyawa [18][19].…”

Section: Pendahuluanunclassified

Studi Kinetika Rebusan Daun Sambung Nyawa Dalam Mempercepat Penurunan Hipertensi

azhari¹

2019

Preprint

View full text Add to dashboard Cite

Studi ini bertujuan untuk membuat rebusan daun sambung nyawa untuk menurunkan penyakit hipertensi[91-95]. Metode yang digunakan adalah eksperimen dan uji aktivitas katalitik secara langsung. Tahapan pertama dilakukan dengan pembuatan rebusan dari daun smabung nyawa. Uji aktivitas langsung dilakukan dengan variasi 3 gelas sehari untuk 7 helai daun, 2 gelas sehari untuk 5 helai daun, 1 gelas sehari untuk 3 helai daun dan 1 gelas sehari untuk 1 daun[96-99]. Hasil eksperimen membuktikan bahwa rebusan daun sambung nyawa dapat menurunkan penyakit hipertensi. Kondisi optimum ekstrak tercapai pada 7 gelas selama 4 hari. Penyembuhan ini diduga karena akivitas katalitik rebusan daun sambung nyawa terhadap penyakit hipertensi.

show abstract

“…Asam jawa banyak digunakan untuk obat tradisional.Termasuk tumbuhan yang berbuah polon [35][36][37][38][39]. Buahnya bermanfaat dan memiliki efek antimikroba, menurunkan inflamasi, kontrol gula darah [43][44]. Daunnya digunakan sebagai rebusan, dan dapat digunakan untuk pengobatan penyakit campak dan cacar karena memiliki kandungan antibakteri.…”

unclassified

Studi Kinetika Masker Daun Asam Jawa Dalam Menghilangkan Penyakit Cacar

Maharani¹

2019

Preprint

View full text Add to dashboard Cite

AbstrakStudy ini bertujuan untuk membuat masker daun asam jawa untuk menghilang atau penyembuhan penyakit cacar. Metode yang digunakan adalah eksperimen dan uji aktivitas katalitik secara langsung. Tahapan prtama dilakukan dengan penumbukan dari daun asam jawa. Uji aktivitas langsung dilakukan dengan variasi dengan penghalusan daun asam jawa dan dilakukan 2x pemakaian dalam sehari. Hasil eksperimen membuktikan bahwa ekstrak daun asam jawa dapat menyembuhkan penyakit cacar. Kondisi optimum ektrak daun jawa tercapai pada 10 hari. Penyembuhan ini diduga karena aktivasi katalitik ekstrak daun asam jawa terhadap penyakit cacar Kata kunci : reaksi kimia, katalis, daun asam jawa, cacar. PENDAHULUANReaksi kimia itu pentig untuk kehidupan. Tanpa reaksi kimia dapat terjadi pembusukan. Reaksi kimia dapat terjadi dimana dan kapanpun. Materi yang bereaksi untuk membentuk produk melalui proses disebut reaksi kimia. Tubuh kita hidup dan tumbuh berkat reaksi kimia. Ada reaksi kimia ketika kita meminum obat. Reaksi kimia dapat berlangsung cepat maupun lambat. Reaksi kimia dapat berlangsung cepat karena adanya bantuan katalis [1][2][3][4][5][6][7][8].Katalis adalah suatu zat yang ditambahkan ke dalam reaksi kimia yang bertujuan untuk mempercepat reaksi kimia [27][28][29][30][31][32][33][34][35]. Katalis mempercepat reaksi kimia pada suhu tertentu, namun katalis dapat terjadi pada suhu rendah akibat perubahan yang dipicu oleh pereaksi. Penambahan katalis pada suatu reaksi dapat menurunkan energi aktivasi reaksi sehingga reaksi berlangsung lebih cepat. Katalisator mengalami penggabungan dengan senyawa kimia dan membentuk suatu kompleks antara substansi tersebut dengan katalisator [9][10][11][12][13][14][15][16][17].Katalis dapat mempercepat reaksi-reaksi kimia dalam tubuh makhluk hidup. Katalis alami banyak terdapat diberbagai jenis tumbuhan. Contoh dari katalis alami itu adalah enzim. Pada tumbuhan terdapat berbagai enzim yang dapat berperan dalam mempercepat laju reaksi [18][19][20][21][22][23][24]. Salah satu contoh tumbuhan yang dapat berperan dalam mempercepat laju reaksi adalah tanama asam jawa [25][26] Asam jawa adalah jenis buah yang masam rasanya. Biasanya digunakan sebagai bumbu dalam banyak masakan indonesia sebagai penambah rasa pada makanan [45][46][47]. Asam jawa dihasilkan oleh pohon yang bernama ilmiah Tamarindus indica, termasuk ke dalam suku Fabaceae (Luguminosae). [40][41][42] Asam jawa merupakan salah satu tanaman yang banyak ditemukan didaerah tropis. Asam jawa banyak digunakan untuk obat tradisional.Termasuk tumbuhan yang berbuah polon [35][36][37][38][39]. Buahnya bermanfaat dan memiliki efek antimikroba, menurunkan inflamasi, kontrol gula darah [43][44]. Daunnya digunakan sebagai rebusan, dan dapat digunakan untuk pengobatan penyakit campak dan cacar karena memiliki kandungan antibakteri. Kulit biji digunakan untuk menyembuhkan demam. Bijinya dapat digunakan untuk obat luka. Bijinya juga dapat digunakan untuk meningkatkan kualitas air limbah. [48][49][50][51][52] Cacar merupakan salah satu penyakit yang serin...

show abstract

Diversity of Bacterial Endophytes in in Young and Old Leaves of Andaleh Plant (Morus Macroura Miq.)

Abstract: ABSTRACT

Cited by 30 publications

References 1 publication

study kinematika gel lidah buaya untuk mengatasi wajah jerawat

study kinematika gel lidah buaya untuk mengatasi wajah jerawat

Studi Kinetika Rebusan Daun Sambung Nyawa Dalam Mempercepat Penurunan Hipertensi

Studi Kinetika Masker Daun Asam Jawa Dalam Menghilangkan Penyakit Cacar

Contact Info

Product

Resources

About