2014
DOI: 10.2139/ssrn.2411610
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Diplomacy and Its Others: The Case of Korean Comfort Women

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1

Citation Types

0
0
0
1

Year Published

2021
2021
2024
2024

Publication Types

Select...
3

Relationship

0
3

Authors

Journals

citations
Cited by 3 publications
(1 citation statement)
references
References 0 publications
0
0
0
1
Order By: Relevance
“…Dalam penelitian yang berjudul Diplomacy and Its Others: The Case of Comfort Women, Eppinger & Knop (2014) menunjukkan bahwa terdapat pertentangan antara sikap pemerintah Republik Korea yang bersikap pragmatis dalam persoalan ini, di mana diplomasi pada dasarnya perlu mengesampingkan persoalan historis yang rumit, dengan Mahkamah Konstitusi Republik Korea yang mendasari putusannya pada pelanggaran hak asasi manusia yang dialami para korban. Akan tetapi, penelitian ini tidak meneliti kurun waktu pemerintahan Park Geun-hye dan bagaimana pragmatisme juga masih memengaruhi dinamika persoalan ini pada masanya.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Dalam penelitian yang berjudul Diplomacy and Its Others: The Case of Comfort Women, Eppinger & Knop (2014) menunjukkan bahwa terdapat pertentangan antara sikap pemerintah Republik Korea yang bersikap pragmatis dalam persoalan ini, di mana diplomasi pada dasarnya perlu mengesampingkan persoalan historis yang rumit, dengan Mahkamah Konstitusi Republik Korea yang mendasari putusannya pada pelanggaran hak asasi manusia yang dialami para korban. Akan tetapi, penelitian ini tidak meneliti kurun waktu pemerintahan Park Geun-hye dan bagaimana pragmatisme juga masih memengaruhi dinamika persoalan ini pada masanya.…”
Section: Pendahuluanunclassified