2020
DOI: 10.38037/jsm.v14i2.134
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Determinan Pemeriksaan Payudara pada Mahasiswa STIKes Dharma Husada Bandung

Abstract: Latar Belakang: Tahun 2018 data global menunjukkan 24,2% kasus baru kanker payudara wanita dengan 15% kematian, sedangkan di Indonesia ada 58.256 kasus baru kanker payudara dengan 22.692 kematian. Kanker payudara pada usia muda memiliki gambaran klinis dan biologis unik, lebih agresif dengan prognosis tidak menguntungkan, sehingga pemeriksaan payudara pada usia muda sangat penting. Mahasiswa STIKes adalah golongan usia muda sekaligus calon tenaga kesehatan perlu memberi contoh pemeriksaan payudara, bagaimana p… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
2

Citation Types

0
0
0
2

Year Published

2023
2023
2023
2023

Publication Types

Select...
2

Relationship

0
2

Authors

Journals

citations
Cited by 2 publications
(2 citation statements)
references
References 0 publications
0
0
0
2
Order By: Relevance
“…Demikian pula perbedaan nilai pengetahuan pra tes dan pos tes, tidak berbeda signifikan menurut karakteristik jenis kelamin, usia dan pendidikan para peserta. Hal ini berbeda dengan penelitian terdahulu bahwa perubahan pengetahuan terjadi lebih banyak pada sasaran perempuan dibanding laki-laki (Irfan Nafis Sjamsuddin, Tuti Surtimanah, Andi Suhenda, Cherly Marlina Sudarta, 2022), namun sejalan dengan hasil terdahulu bahwa tidak ada perbedaan perubahan tingkat adopsi menurut tingkat pendidikan setelah mendapat penyuluhan melalui media video dan infografis (Tuti Surtimanah, Irfan Nafis Sjamsuddin, Metha Dwi Tamara, 2022).…”
Section: Pembahasanunclassified
“…Demikian pula perbedaan nilai pengetahuan pra tes dan pos tes, tidak berbeda signifikan menurut karakteristik jenis kelamin, usia dan pendidikan para peserta. Hal ini berbeda dengan penelitian terdahulu bahwa perubahan pengetahuan terjadi lebih banyak pada sasaran perempuan dibanding laki-laki (Irfan Nafis Sjamsuddin, Tuti Surtimanah, Andi Suhenda, Cherly Marlina Sudarta, 2022), namun sejalan dengan hasil terdahulu bahwa tidak ada perbedaan perubahan tingkat adopsi menurut tingkat pendidikan setelah mendapat penyuluhan melalui media video dan infografis (Tuti Surtimanah, Irfan Nafis Sjamsuddin, Metha Dwi Tamara, 2022).…”
Section: Pembahasanunclassified
“…Perlu dicoba kombinasi penggunaan infografis dengan metode lain misalnya video. Penggunaan infografis setelah video lebih meningkatkan pengetahuan sasaran (Surtimanah et al, 2022). Infografis dalam pengabdian ini bisa digunakan untuk penyuluhan kepada sasaran ibu lainnya, dan terbuka untuk disempurnakan dan diperkaya materinya serta dilakukan uji coba (testing).…”
Section: Hasil Dan Pembahasanunclassified