Desain Kelas Luar Ruangan yang Aktif dan Inovatif di Universitas Multimedia Nusantara Tangerang

Abstract

Sejak awal penciptaan, manusia telah hidup di dalam alam dan berevolusi melalui koeksistensi. Ekosistem alam berkontribusi langsung terhadap perkembangan manusia, memuaskan kebutuhan dasar dan spiritual, serta menopang kehidupan. Untuk itu, eksposur dan pengalaman langsung dengan alam sangat penting dalam seluruh aspek kehidupan, termasuk dalam pendidikan. Beberapa riset telah mengkaji dampak kegiatan pembelajaran di ruang terbuka, baik secara umum maupun dalam tingkat perguruan tinggi. Melakukan pembelajaran di ruang luar dapat meningkatkan fokus, memicu ide dan respons yang beragam, serta pemahaman fenomena alam dan sosial yang lebih baik. Terdapat enam aspek utama dalam pertimbangan desain kelas luar ruangan, yaitu fleksibilitas dan adaptabilitas, kenyamanan dan keamanan, keberlanjutan, estetika, aksesibilitas, dan teknologi. Keenam aspek ini kemudian diterapkan ke dalam kerangka desain pilot project kelas luar ruangan pada Universitas Multimedia Nusantara, yang fleksibel dan terbuka akan adanya perubahan atau penambahan di kemudian hari.

Upaya Peningkatan Minat Baca Santri Pondok Pesantren Al-Quds Melalui Sarana Gazebo Baca Dari Bahan Bajaringan

“…Hal ini diharapkan terciptanya suasana yang berbeda bagi santri untuk menghilangkan kejenuhan di dalam ruangan. Ruang terbuka dengan keterlibatan alam di dalamnya menawarkan begitu banyak dampak positif bagi kegiatan belajar mengajar, termasuk kegiatan membaca [4].…”