2019
DOI: 10.1051/matecconf/201925801016
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Construction cleared land impact on air quality deterioration: quantification of soil borne dustfall and suspended particulate generation

Abstract: Impact of land clearing during construction that generate dustfall and suspended particulate in ambient air is awfully obvious to observe. According to Indonesian standard as stipulated in Government Regulation (PP) no. 41/1999 pertaining to Air Pollution Control, dustfall and suspended particulate are two important parameters of ambient air quality. However, it remains a problem on how to predict the quantity of dustfall and suspended particulate that is potentially generated during construction land clearing… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...

Citation Types

0
0
0
1

Year Published

2021
2021
2022
2022

Publication Types

Select...
2

Relationship

0
2

Authors

Journals

citations
Cited by 2 publications
(1 citation statement)
references
References 13 publications
0
0
0
1
Order By: Relevance
“…Kedua parameter wajib disajikan dalam menggambarkan perubahan kualitas udara dalam analisis dampak lingkungan. Berdasarkan serangkaian penelitian yang dilakukan di Indonesia (Yuwono et al, 2014(Yuwono et al, -2018, perhitungan konsentrasi debu jatuh dan TSP telah bisa menggunakan persamaan empiris yang dikembangkan khusus untuk kondisi di Indonesia. Serangkaian persamaan telah disusun dalam sebuah spreadsheet sederhana yang bisa diimplementasikan sesuai jenis tanah di Indonesia.…”
unclassified
“…Kedua parameter wajib disajikan dalam menggambarkan perubahan kualitas udara dalam analisis dampak lingkungan. Berdasarkan serangkaian penelitian yang dilakukan di Indonesia (Yuwono et al, 2014(Yuwono et al, -2018, perhitungan konsentrasi debu jatuh dan TSP telah bisa menggunakan persamaan empiris yang dikembangkan khusus untuk kondisi di Indonesia. Serangkaian persamaan telah disusun dalam sebuah spreadsheet sederhana yang bisa diimplementasikan sesuai jenis tanah di Indonesia.…”
unclassified