2019
DOI: 10.23917/indigenous.v3i2.6826
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Cognitive Behavior Therapy untuk Mengubah Pikiran Negatif dan Kecemasan pada Remaja

Abstract: Bullying behavior among school students known as school bullying is rapidly increasing. Generally, children who are victims of bullying will feel unhappiness, especially when they are in an environment where they are being bullied. This study aims to obtain factual data about the bullying behavior at elementary school children located in East Bandung area. This is a descriptive research with quantitative approach. The number of sample used in this study was 494 children aged between 10-12 years who attend elem… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
2
1
1

Citation Types

0
2
0
2

Year Published

2022
2022
2024
2024

Publication Types

Select...
5

Relationship

0
5

Authors

Journals

citations
Cited by 5 publications
(4 citation statements)
references
References 2 publications
0
2
0
2
Order By: Relevance
“…Pikiran negatif muncul karena belum terbiasa untuk tampil didepan umum sehingga menyebabkan kurang nyaman saat berbicara dan membuat santri mengalami kecemasan berbicara. Pemikiran Negatif yang muncul berdampak langsung pada kecemasan yang memunculkan asumsi yang ia ciptakan sendiri dan belum terbukti kebenarannya (Wahidah & Adam, 2019). Pelatihan ini ditunjukkan untuk memunculkan kepercayaan diri dan membantu mengurangi kecemasan ketika berbicara di tempat umum.…”
Section: Hasil Dan Pembahasanunclassified
“…Pikiran negatif muncul karena belum terbiasa untuk tampil didepan umum sehingga menyebabkan kurang nyaman saat berbicara dan membuat santri mengalami kecemasan berbicara. Pemikiran Negatif yang muncul berdampak langsung pada kecemasan yang memunculkan asumsi yang ia ciptakan sendiri dan belum terbukti kebenarannya (Wahidah & Adam, 2019). Pelatihan ini ditunjukkan untuk memunculkan kepercayaan diri dan membantu mengurangi kecemasan ketika berbicara di tempat umum.…”
Section: Hasil Dan Pembahasanunclassified
“…Pola berpikir yang muncul setelah pikiran-pikiran otomatis disebut sebagai core belief. Core belief adalah sebuah pikiran dan keyakinan akan dirinya yang sering sekali muncul untuk merespon sebuah situasi, yang biasanya cenderung pada keyakinan negatif mengenai diri sendiri maupun orang lain (Wahidah & Adam, 2018). Hal ini sesuai dengan temuan pada diri subjek dimana subjek memberi label pada dirinya sebagai seseorang yang tidak mampu dan tidak berguna.…”
Section: Pembahasanunclassified
“…Third, increase children's self-confidence and happiness. The resource person told parents in attendance that focusing on building children's selfconfidence, and communication would lead to higher levels of happiness and help children develop self-confidence (Wahidah & Adam, 2019). By correcting the mistakes made by the child rather than punishment that will trigger negative behavior, it is more helpful for the child to have a positive approach to life in general.…”
Section: The Impact Of Positive Parenting Patternsmentioning
confidence: 99%