“…MMN merupakan indeks objektif terhadap kemampuan akurasi individu dalam mendiskriminasi suara maupun sebagai penanda untuk sensori memori (Jaaskelainen et al, 1999;Näätänen et al, 2005;Sams et al, 1993;Winkler et al, 1993), attention switching (Squires et al, 1975;Sussman et al, 2003), pemrosesan bahasa (Honbolygó et al, 2020;Kostilainen et al, 2018;Kotzor et al, * Alamat Korespondensi: zulfikrikhakim@gmail.com 2017), hingga musik (Kliuchko et al, 2019;Vuust et al, 2011). MMN telah digunakan dalam konteks klinis seperti skizofrenia (Jarkiewicz & Wichniak, 2015;Koshiyama et al, 2020), dyslexia (Baldeweg et al, 1999;Korne et al, 1998), pada pasien koma dan dapat digunakan untuk memprediksi siuman (Fischer et al, 2006), berbagai kondisi gangguan pendengaran (Engstrom et al, 2021;Fernandes et al, 2019;Kliuchko et al, 2016), gangguan mood (Bissonnette et al, 2020;Kim et al, 2020), hingga pasien sakit kronis (Fan et al, 2018).…”