“Berpikir Kritis” Dasar Bidan Dalam Manajemen Asuhan Kebidanan

Abstract

Manajemen asuhan kebidanan merupakan suatu proses pemecahan masalah dalam kasus kebidanan yang dilakukan secara sistematis. Sebagai seorang profesi bidan harus memanfaatkan kompetensinya, sumber daya pikirnya untuk berpikir kritis agar menegakkan suatu diagnosa kebidanan yang tepat sehingga tercapai pengambilan keputusan dan menghasilkan asuhan yang bermutu. Kajian ini bertujuan untuk menganalisis salah satu kemampuan yang harus dimiliki seorang profesi bidan yaitu berpikir kritis. Metode yang digunakan dalam kajian ini adalah dengan melakukan analisis dan kajian pustaka terhadap beberapa referensi yang mendukung. Beberapa referensi dikutip dan dikaji kemudian dibuat analisisnya terkait dengan topic kajian ini. Berpikir kritis merupakan seni, gambaran sikap sebagai bidan dalam menganalisis, mengevaluasi sesuatu yang ia lihat, mengklarifikasi yang di dengar, metode pengetahuan untuk berfikir logis dan berargumen serta aplikasi dari ilmu yang dipahami untuk membuat suatu keputusan dan memutuskan sesuatu setelah hal tersebut ia yakini. Setelah keputusan terbentuk maka bidan dapat bejalan ketahap tindakan dalam manajemen asuhan kebidanan. Setiap melakukan tindakan manajemen asuhan kebidanan, seorang profesi bidan selalu berpikir kritis dan menjelaskan tujuan dari setiap tindakan tersebut.Kata kunci: Berpikir Kritis, Bidan, Manajemen Asuhan Kebidanan

Keterlibatan Dukun Bayi Dalam Pertolongan Persalinan

“…Oleh karena itu upaya-upaya kemitraan bidan dan dukun bayi harus diperkuat, dikembangkan dan dijaga keberlanjutannya. [18] Di wilayah kecamatan Bumijawa, jumlah dukun bayi masih cukup banyak jika dibandingkan dengan wilayah kecamatan lain di kabupaten Tegal. Hal ini berbanding terbalik dengan keberadaan dan kebutuhan bidan yang relatif terbatas, khususnya di wilayah-wilayah terpencil dengan akses atau keterjangkauan secara topologi daerah yang cukup luas.…”

Utilization of Moringa Leaves to Overcome Chronic Energy Deficiency in Pregnant Women at Haruman Village, Leles District, Garut Regency in 2023

“…1 The purpose of community midwifery management is to improve the health of mothers and children, toddlers in the family to realize healthy and prosperous families in certain communities and increase community independence in overcoming community midwifery problems to achieve optimal health degrees. 2 Haruman Village is one of the villages in Garut Regency that has one of the missions, namely improving the quality of public health services as a whole and being able to carry out sustainable activities to improve the quality of human resource competencies.…”

Pengaruh Pemberian Stimulasi Terhadap Kreativitas Anak Usia Dini

“…Kreativitas anak dapat dipupuk dengan cara merangsang kelancaran, kelenturan dan keaslian dalam berpikir, memupuk sikap dan minat untuk menyibukkan diri secara kreatif, dan menyediakan sarana dan prasarana pengembangan ketrampilan dalam membuat karya yang kreatif (Wandi & Mayar, 2019). Kreativitas anak dapat menumbuhkan kemampuan anak dalam berpikir kritis (Insani et al, 2017). Kemampuan ini dapat berguna anak dalam memberikan alternatif solusi terhadap permasalahan yang dihadapi dalam kehidupannya.…”