Aplikasi Sistem Kontinyu Menggunakan Karbon Aktif untuk Penurunan Kadar Logam Cu dan Zn dalam Air Limbah

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui variasi massa adsorben dan laju alir yang paling optimum, efisiensi penjerapan (Ep), kapasitas adsorpsi paling tinggi, serta tipe adsorpsi dari karbon aktif teraktivasi ZnCl2 terhadap penyerapan logam Cu dan Zn dalam limbah simulasi menggunakan sistem kolom kontinyu. Metode adsorpsi logam Cu dan Zn dilakukan secara kontinyu dengan menggunakan kolom. Limbah simulasi dialirkan secara gravitasi dari atas ke bawah melalui kolom yang telah diisi adsorben. Subjek dalam penelitian ini adalah karbon aktif dari daun pandan laut teraktivasi ZnCl2 5%. Sementara objek pada penelitian ini adalah efisiensi adsorpsi, kapasitas adsorpsi, dan tipe adsorpsi dari adsorben daun pandan laut teraktivasi ZnCl2 5% terhadap logam Cu dan Zn. Analisis kandungan logam Cumenggunakan Spektrofotometer UV-Visible dan logam Znmenggunakan Spektrofotometer Serapan Atom (SSA). Hasil penelitian menunjukkan bahwa massa adsorben optimum untuk penurunan kadar logam Cu dan Znberturut-turut adalah 0,7 gram dan 0,9 gram dengan laju alir optimum sebesar 0,3 mL/menit dan 0,2 mL/menit, maka akan dihasilkan efisiensi adsorpsi terbesar untuk logam Cuyaitu 96,6854% dan 38,6576% untuk logam Zn. Kapasitas adsorpsi tertinggi karbon aktif dari daun pandan laut teraktivasi ZnCl2 terhadap penyerapan logam Cu dan Zn berturut-turut sebesar 48,8149 mg/g dan 16,3567 mg/g. Tipe adsorpsi logam Cu memenuhi pola isoterm Langmuir.

Adsorption isotherm and kinetic study of Bengkulu Kaolinite in removing ferrous cation by continuous operation

“…In the continue system, the solution contacts the adsorbent by flowing through the solution to the adsorbent bed. Column system has the advantage of having higher capacity than batch system to be more applicable for mass scale [15].…”

Optimasi Esktraksi Polimer IIPs Bercetakan Ion Fe3+ terhadap Kapasitas Adsorpsi Menggunakan Metode Desain Faktorial

“…Hal ini didasarkan pada keberagaman dan tingkat keberagaman waku esktraksi yang dilakukan masih cukup rendah [19]. Pada penelitian sebelumnya menuliskan bahwa waktu kontak proses adsorpsi memiliki kontribusi dalam menentukan besar kapasitas adsorpsi yang optimal pada material adsorben [20]. Sehingga, pada penelitian ini lama waktu esktraksi tidak memberikan kontribusi yang lebih baik dari faktor ekstraksi konsentrasi HCL.…”

Adsorpsi Uranium Terlarut Oleh Komposit Ammonium Dihydrogen Phosphate/Zeolit

“…Aplikasi zeolit, baik alami maupun yang dimodifikasi, telah banyak dimanfaatkan di berbagai bidang baik sebagai adsorben [10], katalis [11], pengering [12], penukar ion [13], [14] dan bahan bangunan [15]. Pemanfaatan zeolit sebagai adsorben banyak digunakan untuk menghilangkan senyawa organik dan logam berat dari limbah industri.…”