Aplikasi Kos Dan Kontrakan Area Surakarta Berbasis Android

Abstract

Surakarta merupakan salah satu kota dengan kepadatan penduduk yang cukup banyak dibandingkan dengan kota karesidenan atau kota penyangga. Mobilitas penduduk dari kota sekitar yang hilir mudik menambah ramainya kota Surakarta ini. Hal ini menyebabkan permasalahan yaitu kurangnya media informasi untuk menyewa hunian atau yang sering disebut dengan kos dan kontrakan tanpa harus datang mencari dari satu lokasi ke lokasi lain. Kurangnya media informasi tersebut mengakibatkan calon penyewa hunian dari luar kota kesulitan menyewa hunian karena harus mencari lokasi dari hunian tersebut. Penelitian ini membangun Aplikasi Kos dan Kontrakan Area Surakarta Berbasis Android. Aplikasi ini dapat daikses melalui perangkat android dan digunakan sebagai proses penyewaan hunian tanpa harus datang ke lokasi hunian tersebut. Perancangan proses sistem dalam penelitian ini menggunakan Flowchart dan Unified Modeling Language, sedangkan pembuatan aplikasi menggunakan android studio. Pengembangan sistem menggunakan metode Waterfall, analisis kelemahan menggunakan metode PIECES dan metode pengujian sistem menggunakan metode blackbox testing. Hasil dari pengujian sistem dengan metode blackbox testing ini menunjukkan bahwa sistem dapat berfungsi dengan baik tanpa adanya kesalahan pada sistem. Berdasarkan hasil tersebut, dapat menunjukkan bahwa penelitian ini berhasil dalam merancang desain aplikasi mobile untuk proses penyewaan. Penelitian ini dilakukan dengan mengambil sepuluh sampel kos dan kontrakan yang ada di Kota Surakarta. Aplikasi ini mempermudah proses penyewaan hunian dan juga cocok untuk pengguna berdasarkan empat variabel : Kegunaan (Usefulness), Kemudahan Penggunaan (Ease Of Use), Kemudahan Belajar (Ease of Learning), dan Kepuasan (Satisfaction).

Pelatihan Penggunaan Aplikasi Mobile Iuran Warga Berbasis Android di Perumahan ABC Paiton Probolinggo

“…Permasalahan utama yang akan diselesaikan melalui pengabdian ini adalah rendahnya kesadaran dan partisipasi warga dalam pengelolaan keuangan perumahan di Perumahan ABC. Proses pengumpulan iuran secara manual menyebabkan banyaknya kasus keterlambatan pembayaran (Rachmatullah et al, 2022;Sutrisno et al, 2022), yang pada gilirannya berdampak negatif pada keuangan perumahan dan pelaksanaan berbagai kegiatan dan perawatan infrastruktur perumahan. Selain itu, kurangnya transparansi informasi keuangan membuat sebagian warga kurang memahami alokasi dana dan penggunaannya untuk kepentingan bersama.…”

Aplikasi Iuran Warga Berbasis Android di Perumahan ABC untuk Meningkatkan Efisiensi Pengelolaan Keuangan

“…Model waterfall mengusulkan sebuah pendekatan kepada perkembangan perangkat lunak yang sistematik dan sekuensial [4], [5] yang mulai pada tingkat dan kemajuan sistem pada seluruh analisis, desain, kode, pengujian dan pemeliharaan. Setelah setiap tahap didefinisikan, tahap tersebut 'diakhiri' (signed off) [1], [6] dan pengembangan berlanjut ke tahap berikutnya.…”

“…Setelah menganalisa permasalahan yang ada, selanjutnya merancang desain sistem aplikasi yang dibangun mulai dari merancang ERD (Entity Relationship Diagram) yang digunakan sebagai penghubung antara entitas yang sekaligus menunjukkan hubungan antar data [5], [7], [8] dan DFD (Data Flow Diagram) yang digunakan untuk mengetahui arus data dari sistem iuran warga yang dibangun.…”