Apakah Anda Merasa Kesepian ? Eksplorasi Kepribadian dan Kualitas Pertemanan pada Remaja

Abstract

This study examined the role of hardiness, friendship quality, and loneliness on first-year college students. 333 participants completed three scales: hardiness scale, friendship quality scale, and loneliness scale. A multiple linear regression test was used with hardiness and friendship quality as an independent variable and loneliness as a dependent variable. The result showed that hardiness and friendship quality simultaneously were significant predictors of loneliness (F = 101,03; p <,001). Loneliness variance was explained by both hardiness and friendship quality of 38% (R2 =,38). When given separately, hardiness was significant predictor to loneliness with variance explained of 26,22% (R2 = ,2622 ; p < ,001) and friendship quality was significant predictor to loneliness with variance explained of 11,25% (R2 = ,1125 ; p < ,001). It can be concluded that improving the hardiness and friendship quality of the first-year college students will lead them to reduce loneliness.

analysis the quality friendship Analisis Kualitas Pertemanan Terhadap Remaja

“…Berbanding terbalik dengan penelitian yang dilakukan oleh Mufidah dan Fitriah pada tahun 2020 bahwa tipe kepribadian dengan kualitas pertemanan saling berkaitan satu sama lain dengan kegiatan saling memaafkan jika terjadi konflik dan saling menerima kekurangan atas kepribadian satu sama lain yang saling lengkapi (Mufidah & Fitriah, 2020). Sejalan dengan peneliti sebelumnya yang mengungkapkan bahwa salah satu tipe kepribadian sangat mempengaruhi pada kualitas pertemanan dapat diamati dari remaja yang mengalami transisi dalam dunia pertemanan (Fikrie, Hermina, & Ariani, 2021). Maka dapat disimpulkan bahwa kualias pertemanan sangat dipengaruhi oleh kepribadian ditinjau dari aspek kualitas pertemanan yaang dijelaskan oleh (Asher & Parker, 1993) juga mendukung beberapa penelitian yang telah dijelaskan adanya dukungan kepedulian, pertemanan dan menghabiskan waktu bersama, saling membantu dan membimbing satu sama lainya, saling bertukar informasi atau ide pikiran, adanya konflic pada pertemanan, dan bagaimana cara pemecahan masalah.…”