Analisis Sahabat Sensus Pada Sensus Penduduk Online 2020 Di Wilayah Kalimantan Barat

Abstract

Implementation of 2020 census of Indonesian Population is the government’s first step in realizing One Indonesian Population Data. The online census of Indonesian population is one of the stages of the 2020 census of Indonesian Population where residents can enter their information independently through the website. In order to increase public participation in 2020 online census of Indonesian population, BPS Collaborates with universities throughout Indonesia, one of which is the Mathematics Department of Tanjungpura University Pontianak as a census friend. This study aims to provide an overview of the publicity of the online census and its responses as well as the obstacles experienced by census friends, to determine the factors that affect the constraints of census friends, and to examine the effect of gender variables on the constraints of census friends. The results of the analysis show that the social media used in the publication of the 2020 online census are Instagram, WhatsApp, Facebook, Telegram, Twitter, and Sestyc. The obstacles experienced by census friends amounted to twelve obstacles. The constraint factor which is formed from the factoring process produces two factors. Besides, it was found that there was no influence between the sexes on the constraints of census friends.
 
 Pelaksanaan Sensus Penduduk Indonesia Tahun 2020 merupakan langkah awal pemerintah dalam mewujudkan Satu Data Kependudukan Indonesia. Sensus Penduduk Indonesia secara online merupakan salah satu tahapan dari Sensus Penduduk Indonesia Tahun 2020 dimana penduduk dapat memasukkan informasinya secara mandiri melalui website yang telah disediakan. Dalam rangka meningkatkan partisipasi masyarakat dalam pencacahan penduduk Indonesia secara online tahun 2020, BPS bekerja sama dengan 43 perguruan tinggi di seluruh Indonesia, salah satunya Jurusan Matematika Universitas Tanjungpura Pontianak sebagai sahabat sensus. Penelitian ini bertujuan untuk memberikan gambaran tentang publisitas sensus online beserta tanggapannya serta kendala yang dialami oleh sahabat sensus, menentukan faktor-faktor yang mempengaruhi kendala teman sensus, dan untuk menentukan pengaruh variabel jenis kelamin terhadap kendala tersebut. Hasil analisis menunjukkan bahwa media sosial yang digunakan dalam publikasi sensus online 2020 adalah Instagram, WhatsApp, Facebook, Telegram, Twitter, dan Sestyc. Hambatan yang dialami teman sensus berjumlah dua belas kendala. Faktor kendala yang terbentuk dari proses faktorial menghasilkan dua faktor. Selain itu, tidak ditemukan adanya pengaruh antar jenis kelamin terhadap kendala sahabat sensus.