2022
DOI: 10.25157/teorema.v7i1.6378
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Analisis Proses Literasi Matematis Siswa Dalam Menyelesaikan Soal Model Asesmen Kompetensi Minimum

Abstract: Literasi matematis sangat penting dalam menyelesaikan permasalahan sehari-hari, salah satu upaya pemerintah untuk mengukur literasi matematis siswa yaitu Asesmen Kompetensi Minimum (AKM). Namun fakta di lapangan, proses literasi matematis siswa dalam mengerjakan soal AKM masih termasuk kategori rendah, salah satunya pada konten data dan ketidakpastian. Oleh karena itu, perlu dilakukan penelitian untuk mengetahui proses literasi matematis siswa dalam menyelesaikan soal model Asesmen Kompetensi Minimum pada kont… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
2
1
1

Citation Types

0
2
0
4

Year Published

2023
2023
2024
2024

Publication Types

Select...
4
1

Relationship

0
5

Authors

Journals

citations
Cited by 5 publications
(6 citation statements)
references
References 0 publications
0
2
0
4
Order By: Relevance
“…Siswa belum mampu menafsirkan hasil analisis permasalahan dikarenakan tidak paham terhadap cara menafsirkan dan belum mnegtahui strategi yang sesuai dalam menganalisis, menafsirkan, dan menyelesaikan permasalahan dari setiap pernyataan untuk mengetahui nilai kebenarannya. Dengan demikian dapat dikatakan bahwa siswa dengan tingkat literasi numerasi dasar terhambat pada proses kognitif penerapan dan penalaran (Nurmaya et al, 2022). Sejalan dengan penelitian Cahyani & Sritresna yang menyatakan bahwa siswa dengan kemampuan sedang dan rendah cenderung mengalami kesulitan saat mengerjakan soal cerita maupun soal dengan konteks kehidupan nyata yang melibatkan kemampuan bernalar.…”
Section: Skmts3w-05unclassified
See 1 more Smart Citation
“…Siswa belum mampu menafsirkan hasil analisis permasalahan dikarenakan tidak paham terhadap cara menafsirkan dan belum mnegtahui strategi yang sesuai dalam menganalisis, menafsirkan, dan menyelesaikan permasalahan dari setiap pernyataan untuk mengetahui nilai kebenarannya. Dengan demikian dapat dikatakan bahwa siswa dengan tingkat literasi numerasi dasar terhambat pada proses kognitif penerapan dan penalaran (Nurmaya et al, 2022). Sejalan dengan penelitian Cahyani & Sritresna yang menyatakan bahwa siswa dengan kemampuan sedang dan rendah cenderung mengalami kesulitan saat mengerjakan soal cerita maupun soal dengan konteks kehidupan nyata yang melibatkan kemampuan bernalar.…”
Section: Skmts3w-05unclassified
“…pengetahuan matematika dan keterampilan komputasi yang terbatas b. Memenuhi indikator dalam proses kognitif pemahaman, penerapan, dan penalaran secara parsial Dasar a. Menggunakan konsep matematika yang sesuai b. Mengidentifikasi hal-hal yang diketahui pada soal c. Melakukan operasi hitung dasar dalam menyelesaikan permasalahan sederhana Cakap a. Menyelesaikan permasalahan dengan konteks yang lebih beragam b. Menentukan dan menerapkan strategi yang sesuai dalam menyelesaikan permasalahan c. Membuat kesimpulan namun belum mampu melakukan evaluasi kembali Mahir a. Menalar menggunakan konsep matematika b. Menyelesaikan permasalahan kompleks serta non rutin (Adaptasi dariNurmaya, 2022) …”
unclassified
“…Sedangkan dalam (Safitri et al, 2021) disebutkan resiliensi matematis adalah kemampuan saat mengatasi tantangan saat menyelesaikan persoalan konsep matematika. Resiliensi matematis merupakan salah satu sikap yang berdampak pada kesuksesan belajar matematika, sikap positif ini meliputi keyakinan diri, ketekunan, optimisme, dan sikap mau berdiskusi demi pencapaian yang lebih baik (Nurhayati & Nimah, 2023). Kemudian diperoleh pengertian lain dalam (Widuri, 2022), yakni kemampuan resiliensi matematis merupakan kemampuan untuk menghadapi dan https://edu.pubmedia.id/index.php/ppm menyelesaikan suatu permasalahan yang muncul ketika berlangsungnya proses pembelajaran.…”
Section: (Rq2) Bagaimana Kajian Teori Dalam Artikel Penelitian Dari T...unclassified
“…Untuk mengetahui tingkat resiliensi matematis siswa maka diperlukan adanya suatu indikator, seperti penelitian (Nurfitri & Jusra, 2021) menggunakan indikator nilai, perjuangan, perkembangan, dan ketahanan. Selain itu, indikator resiliensi matematis yang digunakan dalam penelitian (Safitri et al, 2021) Indikator resiliensi matematis yang paling sering digunakan yaitu indikator menurut Sumarmo yang digunakan dalam penelitian yang dilakukan oleh (Ansori & Hindriyanto, 2020), (Hidayati & Wahyuni, 2020), (Munir, 2021), (Ansori, 2020), (Salsabila, 2021), dan (Nurhayati & Nimah, 2023). Indikator tersebut yaitu sebagai berikut.…”
Section: (Rq2) Bagaimana Kajian Teori Dalam Artikel Penelitian Dari T...unclassified
“…Teachers are accustomed to using assessment questions in textbooks or other questions sourced from the internet and are less accustomed to compiling questions independently, so teachers do not understand the form of AKM questions and character surveys. Apart from that, the lack of training or assistance in preparing AKM-based questions and character surveys is also a factor causing MI teachers' difficulties in preparing evaluation questions (Nurmaya et al, 2022;. This results in students' literacy and numeracy achievements not being optimal.…”
Section: Introductionmentioning
confidence: 99%