2005
DOI: 10.21002/jepi.v6i1.153
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Analisis Pengaruh Industrialisasi terhadap Pertumbuhan Ekonomi di Sumatera Selatan

Abstract: Indikator keberhasilan industrialisasi di suatu daerah ditentukan antara lain oleh kinerja dari industri tersebut. Meskipun bukan menjadi tujuan akhir dari pembangunan ekonomi, namun industrialisasi merupakan upaya mencapai tingkat pertumbuhan yang tinggi dan berkelanjutan, yang selanjutnya akan menciptakan pendapatan per kapita yang tinggi. Makalah ini mencoba membahas industrialisasi dan pertumbuhan ekonomi di Sumatera Selatan selama tahun 1993--2002. Untuk mendalami proses industrialisasi digunakan indikato… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
3
1
1

Citation Types

0
0
0
8

Year Published

2020
2020
2023
2023

Publication Types

Select...
7

Relationship

0
7

Authors

Journals

citations
Cited by 8 publications
(8 citation statements)
references
References 0 publications
0
0
0
8
Order By: Relevance
“…Industrialisasi menjadi pilihan bagi negara berkembang untuk meningkatkan perekonomiannya karena sektor industri memiliki produktivitas dan penyerapan tenaga kerja yang lebih tinggi serta memiliki keterkaitan terhadap sektor-sektor lain, baik sebagai penyedia input maupun pemakai output (Haraguchi et al, 2019). Industrialisasi dapat diukur dengan beberapa indikator, di antaranya kontribusi sektor manufaktur terhadap PDB, rasio output sektor manufaktur terhadap sektor pertanian, output sektor manufaktur, dan pertumbuhan output sektor manufaktur (Ramli, 1996;Robiani, 2005).…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Industrialisasi menjadi pilihan bagi negara berkembang untuk meningkatkan perekonomiannya karena sektor industri memiliki produktivitas dan penyerapan tenaga kerja yang lebih tinggi serta memiliki keterkaitan terhadap sektor-sektor lain, baik sebagai penyedia input maupun pemakai output (Haraguchi et al, 2019). Industrialisasi dapat diukur dengan beberapa indikator, di antaranya kontribusi sektor manufaktur terhadap PDB, rasio output sektor manufaktur terhadap sektor pertanian, output sektor manufaktur, dan pertumbuhan output sektor manufaktur (Ramli, 1996;Robiani, 2005).…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Semakin bertambahnya jumlah produksi akan mempengaruhi pertumbuhan perekonomian di suatu wilayah. Hal ini dibuktikan adanya penelitian dari (Robiani, 2005) bahwa nilai tambah sektor industri berpengaruh signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi di Sumatera Selatan. Berikut Grafik Pertumbuhan Ekonomi, Konsumsi Rumah Tangga, Investasi, dan Jumlah Usaha di Kota Surabaya periode 2014-2018.…”
Section: Gambar 1 Laju Pertumbuhan Ekonomi Kota Surabayaunclassified
“…Hasil penelitian ini sesuai dengan hasil penelitian (Julianto, 2016) yang menyatakan jumlah usaha berpengaruh positif atau signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi. (Robiani, 2005) juga menyatakan bahwa penambahan nilai tambah sektor industri memberikan pengaruh yang signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi di Sumatera Selatan. Hal tersebut berarti nilai tambah sektor industri adalah adanya peningkatan unit produksi, sehingga dengan bertambahnya unit produksi maka ada serapan tenaga kerja dan modal sehingga produksi pada sektor ini dapat meningkat dan akan mempengaruhi pertumbuhan ekonomi.…”
Section: Pengaruh Jumlah Usaha (X3) Terhadap Pertumbuhan Ekonomi (Y)unclassified
“…Industrialiasasi paling baik dianggap sebagai proses yang berkesinambungan dan berlangsung hingga sekarang (Siahaan, 2011). Perubahan masa lalu yang di alami banyak bangsa di dunia menunjukkan bahwa industria lisasi merupakan sistem dari perubahan pola perekonomian, sehingga industrialisasi meru pakan suatu perkembangan interaksi antara kemajuan alat teknologi, inovasi, produksi yang berbeda, dan perdagangan antara Negara yang pada akhirnya sejalan dengan pertumbuhan pendapatan masyarakat yang mendorong peruba han pola ekonomi dibanyak Negara (Robiani, 2005).…”
Section: A Pendahuluanunclassified