Analisis Penerapan Pembiayaan Akad Murabahah Bank Rakyat Indonesia Syariah (Bri Syariah) Pekanbaru

Abstract

Penelitian ini dilaksanakan di BRI Syariah, metode pengambilan sampel penelitian ini dengan menggunakan snowball sampling, dengan cara interview, observasi dan dokumentasi. Penelitian ini menggunakan analisis deskriptif kualitatif. Hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa konsep pembiayaan murabahah BRI Syariah Pekanbaru menggunakan sistem persentase berjenjang dari tiap tahunnya dari pokok pembiayaan murabahahnya. Penantuan margin masih memperhitungkan BI Rate dan melihat margin yang berlaku di Bank lain.
 Sistem pelaksanaan pembiayaan murabahah pada bank bisa mulai dari syarat administrasi, syarat jaminan, syarat pembiayaan, plafond pembiayaan, jangka waktu pembiayaan, dan biaya yang dibebankan kepada nasabah. Dalam penetapan margin pembiayaan murabahah masih menggunakan tingkat inflasi per-tahunnya. Semakin tinggi BI rate, maka semakin tinggi pula margin yang diambil oleh bank dari nasabahnya.

Implementation of Murabahah in Sharia Banks According to the Al-Qur'an Surah Al-Baqarah Verse 275

“…First, is buyer certainty, where Sharia banks will not buy an item unless there is already a buyer. Second, is a certainty of profit, where Islamic banks can confirm the profit on the goods they sell (Nurhayati & Hasan, 2022;Winario, Irawati, Hasgimianti, & Susanti, 2020).…”