Analisis Kesiapan Mahasiswa Pendidikan Geografi Dalam Mengahadapi Program Pengenalan Lapangan Persekolahan

Abstract

Mahasiswa jurusan Pendidikan Geografi diorientasikan untuk menjadi seorang guru/pendidik. Calon guru profesional dalam melaksanakan tugas profesi kependidikannya ditandai dengan penguasan kompetensi akademik dan kompetensi substansi bidang studi sesuai bidang ilmunya. Kompetensi calon guru tersebut meliputi kompetensi pedagogik, kepribadian, profesional dan sosial. Kompetensi dan kualifikasi calon guru salah satunya didapatkan dari pengalaman pada saat mengikuti Pengenalan Lapangan Persekolahan (PLP). Penelitian ini dilakukan terhadap mahasiswa jurusan pendidikan geografi semester 5 yang pada tahun 2020 akan mengikuti mata kuliah Pengenalan lapangan Persekolahan dan sedang mengikuti mata kuliah pembelajaran mikro dengan sampel sebanyak 50% yaitu 37 mahasiswa. Metode yang digunakan yaitu deskriptif kuantitatif menggunakan persentase sederhana, dengan indikator berupa pemahaman mengenai Rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP), keterampilan mengajar serta penilaian kompetensi kepribadian dan sosial . Berdasakan hasil analisis, dapat diketahu bahwa kompetensi mahasiswa geografi mayoritas (27,94%) berada pada tingkatan kurang baik sehingga dikhawatirkan kurang memiliki kesiapan untuk mengikuti mata kuliah Praktik Pengenalan Lapangan Persekolahan pada Tahun 2020.

Pengaruh Pengenalan Lapangan Persekolahan (PLP) Terhadap Soft Skills Dengan Dimoderasi Oleh Jenis Kelamin Pada Mahasiswa Calon Guru

“…1 (2024 Aspek approaches to learning (66,7%) turut berada pada kategori sedang, hal ini berarti masih kurangnya pendekatan mahasiswa untuk belajar. Berdasarkan penelitian Rosali et al, (2019) yakni mahasiswa keguruan kurang siap dalam menghadapi kegiatan PLP. Selain itu, beberapa mahasiswa menyatakan bahwa guru pamong mengabaikan mereka dan kerap menginterupsi pada saat praktik mengajar (KARSLİ & YAĞIZ, 2022).…”