Penelitian ini memiliki tujuan untuk mengetahui pengaruh profitabilitas, leverage, ukuran perusahaan, dan kepemilikan institusional terhadap tax avoidance. Populasi yang ada dalam penelitian adalah laporan keuangan perusahaan manufaktur subsektor makanan dan minuman yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada periode 2017-2021. Pengambilan sampel yang dilakukan menggunakan metode purposive sampling dengan sampel sebanyak 22 perusahaan selama periode pengamatan 5 tahun berturut-turut sehingga total sampel sebanyak 110. Analisis penelitian ini menggunakan program SPSS versi 25 dengan uji statistik deskriptif, uji asumsi klasik, dan uji hipotesis . Hasil penelitian yang telah diolah menunjukkan bahwa nilai signifikan profitabilitas dengan alat ukur ROA yaitu 0,407, nilai signifikan leverage dengan alat ukur DER yaitu 0,425, nilai signifikan ukuran perusahaan yaitu 0,049, dan nilai signifikan kepemilikan institusional yaitu 0,866. Hasil penelitian ini membuktikan bahwa profitabilitas tidak berpengaruh signifikan terhadap tax avoidance, leverage tidak berpengaruh signifikan terhadap tax avoidance, ukuran perusahaan berpengaruh signifikan terhadap tax avoidance, dan kepemilikan institusional tidak berpengaruh signifikan terhadap tax avoidance.