2018
DOI: 10.17969/jimfp.v3i4.9420
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Analisis Aspek Teknis dan Finansial Pengembangan Usaha Ternak Itik Petelur (Studi Kasus Pada CV. Giga Unggas Satria Desa Lambaro Sukon Kecamatan Lambaro Angan Kabupaten Aceh Besar)

Abstract: Abstrak. Itik termasuk komoditas peternakan yang mempunyai nilai ekonomis dan potensi yang sangat menjanjikan untuk dikembangkan, baik untuk memenuhi kebutuhan hewani maupun  penunjang pendapatan keluarga maupun bisnis. Perkembangan peternakan itik di Indonesia terus meningkat setiap tahunnya dikarenakan meningkatnya jumlah permintaan masyarakat terhadap telur itik Adapun permasalahan yang terdapat dalam penelitian ini adalah apakah usaha ternak itik petelur di CV. Giga Unggas Satria layak diusahakan bila diti… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1

Citation Types

0
0
0
1

Year Published

2022
2022
2022
2022

Publication Types

Select...
1

Relationship

0
1

Authors

Journals

citations
Cited by 1 publication
(1 citation statement)
references
References 0 publications
0
0
0
1
Order By: Relevance
“…Aspek finansial terdiri dari Payback Period adalah teknik penilaian terhadap jangka waktu (periode) pengembalian modal pada suatu proyek atau usaha (Antika et al, 2014). Net Present Value merupakan selisih antara pengeluaran dan pemasukan yang telah di diskon dengan social opportunity cost of capital factor sebagai diskon faktor (Zulfah et al, 2018). Internal Rate of Return adalah alat untuk mengetahui suku bunga maksimal untuk sampai pada NPV = 0 atau sampai keadaan batas untung rugi (Fauzi et al, 2011).…”
Section: Tinjauan Pustakaunclassified
“…Aspek finansial terdiri dari Payback Period adalah teknik penilaian terhadap jangka waktu (periode) pengembalian modal pada suatu proyek atau usaha (Antika et al, 2014). Net Present Value merupakan selisih antara pengeluaran dan pemasukan yang telah di diskon dengan social opportunity cost of capital factor sebagai diskon faktor (Zulfah et al, 2018). Internal Rate of Return adalah alat untuk mengetahui suku bunga maksimal untuk sampai pada NPV = 0 atau sampai keadaan batas untung rugi (Fauzi et al, 2011).…”
Section: Tinjauan Pustakaunclassified