Analisa Penerapan Perawatan Luka Ganggren pada Penderita Ulkus Diabetes: Literatur Review

Abstract

Jumlah penderita diabetes mellitus dengan luka diabetic terus meningkat dengan komplikasi yang beragam pula. Perawatan luka yang efektif serta pemilihan metode perawatan luka yang tepat mampu meningkatkan keberhasilan proses penyembuhan luka serta dapat menurunkan angka morbiditas dan biaya yang harus dikeluarkan pasien. Tujuan dilakukannya literature review ini adalah untuk menganalisa penerapan perawatan luka ganggren pada penderita ulkus diabetes Metode: pencarian Literature dari berbagai search engine antara lain SINTA, PUBMED, Garuda dan google scholar. Hasil pencarian artikel didapatkan 10 artikel yang memenuhi kriteria yang ditentukan peneliti, antara lain desain yaitu deskriptif eksploratif, cross sectional, deskriptif cross sectional study, case-control, deskriptif analitik, deskriptif dari tahun 2010-2021 kemudian dilakukan analisa PICO framework. Hasil: Mayoritas hasil penelitian menunjukan peningkatan penyembuhan luka ganggren. Kesimpulan: Perawatan luka menunjukan pengaruh yang signifikan dalam mempercepat penyembuhan luka diabetik.

Analisis Asuhan Keperawatan melalui Intervensi Adjunctive Treatment: Ozone Bagging Pada Ny. S dan Ny. N dengan Diabetic Foot Ulcer di Wocare Center Kota Bogor

“…Pendekatan TIMERS mencakup Tissue Management, Inflammation/Infection Control, Moisture Balance, Epithelialization edge of wound, Repair and Regeneration, serta Social-and Patient-Related Factors, dengan mengikuti prinsip 3M (mencuci luka, mengangkat jaringan mati, dan memilih balutan sesuai dengan jenis luka). Terapi ozone dalam bentuk ozone bagging menjadi sebuah metode tambahan yang digunakan dalam perawatan luka ulkus diabetic" (Haskas et al, 2021). Efek samping dari penggunaan ozone bagging jarang terjadi apabila konsentrasi yang digunakan sesuai dengan standar yang ditetapkan.…”

“…Berdasarkan jurnal berjudul "Evaluasi Ragam Metode Perawatan Luka pada Pasien dengan Ulkus Diabetes" yang ditulis oleh Haskas et al (2021), disimpulkan bahwa penggunaan metode terapi adjuvant, seperti terapi ozone, dapat memberikan kontribusi positif dalam mempercepat penyembuhan Diabetic Foot Ulcer dengan mengurangi tingkat infeksi dan risiko amputasi, serta mengurangi rasa sakit selama proses perawatan. Terapi ozone juga dapat diintegrasikan dengan metode perawatan luka modern lainnya untuk meningkatkan efisiensi penutupan luka.…”

Analisis Asuhan Keperawatan melalui Intervensi Terapi Ozone dan Infrared sebagai Adjunctive Treatment pada Pasien dengan Diabetic Foot Ulcer di Wocare Center Kota Bogor

“…Teknik perawatan luka menggunakan Modern Dressing mengalami perkembangan karena prinsip yang dilakukan Modern Dressing adalah mempertahankan dan menjaga luka tetap lembab untuk menunjang proses penyembuhan luka (Kesehatan & Jember, 2016). Teknologi semakin berkembang yang membuat inovasi baru dalam metode perawatan luka ditunjukkan dengan adanya terapi adjuvant yang sudah banyak ditemui (Haskas et al, 2021). Dalam kejadian komplikasi Diabetic foot ulcer terdapat terapi ozone dan infrared yang dimana terapi ini dijadikan alternatif dikala terapi konvensional tidak selalu berhasil.…”

Wound Care With Moist Wound Dressings for Healing Diabetic Gangrene: Systematic Review

“…Diabetic wounds that do not heal are a risk factor for infection and a leading cause of amputation and death. But diabetes experts estimate that 1/2 to 3/4 amputation events can be avoided with proper foot care (Santoso, Rahayu and Irawan, 2022). The second article showed that the physical domain in the intervention group before and after modern dressing treatment obtained an average difference of -0.72, meaning that between before and after there was an average increase of 0.72.…”