2019
DOI: 10.18485/aeletters.2019.4.1.1
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

An Integrated Approach for Design and Manufacture of Plastic Products

Abstract: The aim of this paper is to present an integrated design procedure for plastic part development and manufacture. Reverse engineering (RE), reengineering (ReE) and mold design have been incorporated to infuse agile characteristics in the proposed design and development process. The integration of RE and ReE presented in this paper accelerate the design process and provide information necessary for complete injection molding process of plastic parts. The purpose is to create a new object geometrically similar to… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1

Citation Types

0
0
0
1

Year Published

2021
2021
2021
2021

Publication Types

Select...
1

Relationship

0
1

Authors

Journals

citations
Cited by 1 publication
(1 citation statement)
references
References 11 publications
(12 reference statements)
0
0
0
1
Order By: Relevance
“…Namun, di dunia manufaktur saat ini, konsep reverse engineering dapat diterapkan secara legal untuk menghasilkan produk baru atau variasi dari produk lama. Menurut beberapa peneliti sebelumnya (Adate dan Pandhare, 2017), (Rathore dan Jain, 2014), (Matin et al, 2019), (Saldierna, 2015), (Tannenbaum, 2018), menyatakan bahwa penerapan reverse engineering sudah terbukti di banyak bidang teknik dan kehidupan sehari-hari. Ada banyak alasan mengapa reverse engineering harus digunakan diantaranya; pabrikan asli sudah tidak ada lagi, tetapi pelanggan membutuhkan produk tersebut, dokumentasi desain produk asli telah hilang atau tidak pernah ada, membuat data untuk memperbarui atau membuat bagian yang tidak memiliki data CAD, atau yang datanya menjadi tidak dapat digunakan atau hilang, beberapa fitur buruk dari suatu produk perlu dihilangkan, memperkuat fitur-fitur yang baik dari suatu produk berdasarkan penggunaan jangka panjang dan menjelajahi cara baru untuk meningkatkan kinerja dan fitur produk.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Namun, di dunia manufaktur saat ini, konsep reverse engineering dapat diterapkan secara legal untuk menghasilkan produk baru atau variasi dari produk lama. Menurut beberapa peneliti sebelumnya (Adate dan Pandhare, 2017), (Rathore dan Jain, 2014), (Matin et al, 2019), (Saldierna, 2015), (Tannenbaum, 2018), menyatakan bahwa penerapan reverse engineering sudah terbukti di banyak bidang teknik dan kehidupan sehari-hari. Ada banyak alasan mengapa reverse engineering harus digunakan diantaranya; pabrikan asli sudah tidak ada lagi, tetapi pelanggan membutuhkan produk tersebut, dokumentasi desain produk asli telah hilang atau tidak pernah ada, membuat data untuk memperbarui atau membuat bagian yang tidak memiliki data CAD, atau yang datanya menjadi tidak dapat digunakan atau hilang, beberapa fitur buruk dari suatu produk perlu dihilangkan, memperkuat fitur-fitur yang baik dari suatu produk berdasarkan penggunaan jangka panjang dan menjelajahi cara baru untuk meningkatkan kinerja dan fitur produk.…”
Section: Pendahuluanunclassified