2020
DOI: 10.34123/jurnalasks.v11i2.156
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Alifta Ainurrochmah, Perbandinga

Abstract: Classification is a technique to form a model of data that is already known to its classification group. The model was formed will be used to classify new objects. Fisher discriminant analysis is multivariate technique to separate objects in different groups. Naive Bayes is a classification technique based on probability and Bayes theorem with assumption of independence. This research has a goal to compare the level of classification accuracy between Fisher's discriminant analysis and Naive Bayes method on the… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1

Citation Types

0
0
0
1

Year Published

2022
2022
2022
2022

Publication Types

Select...
1

Relationship

0
1

Authors

Journals

citations
Cited by 1 publication
(1 citation statement)
references
References 0 publications
0
0
0
1
Order By: Relevance
“…Tahapan analisis data yang dilakukan pada penelitian ini sebagai berikut: a. Melakukan identifikasi data awal dengan menampilkan statistika deskriptif untuk masing-masing variabel, baik variabel respon (Y) dan variabel prediktor (X). Apparent Error Rate (APER) menyatakan proporsi obyek yang salah diklasifikasikan oleh fungsi klasifikasi, sehingga untuk melihat proporsi obyek yang tepat diklasifikasikan dapat menggunakan: jumlah objek yang salah klasifikasi 100% jumlah klasifikasi yang dilakukan APER = 1 Accuracy APER =− Model klasifikasi yang baik dapat dilihat dari nilai Accuracy yang mendekati 1, yang berarti proporsi obyek yang salah diklasifikasikan bisa sekecil mungkin (Ainurrochmah et al, 2019).…”
Section: Tahapan Penelitianunclassified
“…Tahapan analisis data yang dilakukan pada penelitian ini sebagai berikut: a. Melakukan identifikasi data awal dengan menampilkan statistika deskriptif untuk masing-masing variabel, baik variabel respon (Y) dan variabel prediktor (X). Apparent Error Rate (APER) menyatakan proporsi obyek yang salah diklasifikasikan oleh fungsi klasifikasi, sehingga untuk melihat proporsi obyek yang tepat diklasifikasikan dapat menggunakan: jumlah objek yang salah klasifikasi 100% jumlah klasifikasi yang dilakukan APER = 1 Accuracy APER =− Model klasifikasi yang baik dapat dilihat dari nilai Accuracy yang mendekati 1, yang berarti proporsi obyek yang salah diklasifikasikan bisa sekecil mungkin (Ainurrochmah et al, 2019).…”
Section: Tahapan Penelitianunclassified