2022
DOI: 10.33372/stn.v8i2.877
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Algoritma K-Medoids untuk Pengelompokan Produksi Padi dan Beras sebagai Upaya Optimalisasi Ketahanan Pangan di Provinsi Riau

Abstract: Tanaman pangan seperti padi masih menjadi perhatian dunia, termasuk di negara Indonesia khususnya Provinsi Riau. Kendala yang dihadapi Provinsi Riau adalah terbatasnya pengetahuan dalam pengelompokan produksi padi dan beras. Data mining memiliki beberapa algoritma dalam Clustering data, salah satunya K-Medoids. Produksi padi dan beras di Provinsi Riau dalam penelitian ini dikelompokkan menggunakan algoritma K-Medoids dengan menetapkan k  sejumlah 2 (dua). Perhitungan manual metode dan implementasi dalam RapidM… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
3
1
1

Citation Types

0
0
0
3

Year Published

2022
2022
2024
2024

Publication Types

Select...
5

Relationship

0
5

Authors

Journals

citations
Cited by 5 publications
(6 citation statements)
references
References 4 publications
0
0
0
3
Order By: Relevance
“…Manusia membutuhkan sumber energi dalam setiap aktivitasnya, mulai dari bekerja, berolahraga, bahkan kebutuhan yang paling mendasar yang harus dipenuhi dalam setiap saat adalah pangan [1]. Pangan merupakan kebutuhan yang sangat penting untuk diperhatikan dalam kehidupan banyak orang [2]. Sebagian besar penduduk Indonesia bekerja di sektor pertanian karena Indonesia adalah negara agraris [1].…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Manusia membutuhkan sumber energi dalam setiap aktivitasnya, mulai dari bekerja, berolahraga, bahkan kebutuhan yang paling mendasar yang harus dipenuhi dalam setiap saat adalah pangan [1]. Pangan merupakan kebutuhan yang sangat penting untuk diperhatikan dalam kehidupan banyak orang [2]. Sebagian besar penduduk Indonesia bekerja di sektor pertanian karena Indonesia adalah negara agraris [1].…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Paper [13] membahas tentang pengelompokan produksi padi dan beras menggunakan algoritma K-Medoids. Studi ini menemukan bahwa cluster 1 (tinggi) memiliki empat kabupaten dan cluster 2 (rendah) memiliki delapan kabupaten.…”
Section: Tinjauan Pustakaunclassified
“…Dari nilai ini, evaluasi Cluster adalah baik, karena mendekati nol. Semakin kecil DBI, maka evaluasi terhadap Cluster dikatakan baik [6].…”
Section: Davies Bouldin Indexunclassified