Penelitian ini bertujuan untuk 1) menghasilkan modul berbasis penelitian analisis aktivitas fosforilasi protein membran spermatozoa kambing; 2) untuk mengetahui aktivitas fosforilasi protein membran spermatozoa kambing PE dan Boer. Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan yang menggunakan model pengembangan Borg & Gall (1983) yang dibatasi sampai lima tahap yaitu, research and information collecting, planning, develop preliminary form of product, preliminary field testing, dan main product revision. Analisis aktivitas fosforilasi protein membran spermatozoa dilakukan dengan beberapa prosedur laboratorium yaitu, isolasi protein, elektroforesis, elektroelusi protein 43 kDa, dan uji aktivitas fosforilasi. Metode penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif yang menggunakan instrumen berupa lembar validasi. Hasil validasi menunjukkan bahwa persentase kevalidan modul dari ahli materi sebesar 95,40%, dari ahli bahan ajar sebesar 99,49% dan dari uji coba kelompok kecil sebesar 86,35%. Keseluruhan persentase yang diperoleh termasuk ke dalam kategori valid. Hasil penelitian mengenai aktivitas fosforilasi protein 43 kDa menunjukkan bahwa jumlah ATP yang difosforilasi pada protein membran spermatozoa kambing PE sebesar 179 ppm, sedangkan pada kambing Boer sebesar 159,5 ppm. Unit aktivitas fosforilasi protein 43 kDa pada kambing PE sebesar 69,29 x 10-2 µmol/mL.menit, sedangkan pada kambing Boer sebesar 61,61 x 10-2µmol/mL.menit.Keywords : Modul berbasis penelitian, aktivitas fosforilasi, teknik analisis biologi molekuler