“…Dengan kata lain, penggunaan imidafenacin tidak menghasilkan efek positif terhadap pasien yang lebih superior dibandingkan dengan pembanding termasuk tolterodine, fesoterodine, propiverine, dan solifenacin. Ditinjau dari sisi keamanan penggunaan, imidafenacin lebih jarang menyebabkan ROTD berupa mulut kering (relative risk [RR] 0,87; 95% confidence interval [CI] 0,75-1,00) dan konstipasi (RR 0,68; 95% CI 0,50-0,93) bila dibandingkan dengan golongan anti-muskarinik lainnya (Huang, et al, 2015;Nazir, et al, 2018;Wu, et al, 2020). Namun demikian, kejadian jenis ROTD yang lain relatif tidak berbeda secara signifikan antara kelompok yang mendapat imidafenacin dan antimiskarinik lain yang ada di Indonesia.…”