“…Untuk membentuk manusia menjadi orang yang taat tentu tidaklah mudah, karena syaithan telah berjanji bahwa dia akan menggelincirkan manusia dari jalan Allah Subhanahu Wa Taala, maka Islam melalui pendidikannya membantu agar pribadi muslim itu dibentuk dan ditempa dengan sedemikian rupa melalui lembaga pendidikan. Lembaga pendidikan yang baik tentu membutuhkan manajemen yang baik (Deprizon, Radhiyatul Fithri, Wismanto, Baidarus, 2022;Hamzah, Tuti Syafrianti, Bambang Wahyu Susanto, Wismanto, 2022;Junaidi, Zalisman, Yusnimar Yusri, Khairul Amin, 2021;Mardhiah, Amir Husin, Muhammad Imaaduddin Masjunaidi, 2022;Muslim et al, 2023;Riska Syafitri, Miskun, Erfina, Rusli Ibrahim, 2022;Sakban, 2021a;Wismanto Abu Hasan, 2016), kurikulum yang terintegrasi kedalam nilai-nilai keislaman (Deprizon, Radhiyatul Fithri, Wismanto, Baidarus, 2022;Sakban, Junita Karinah, Nurul Aini, Lannuria, 2022;Wismanto et al, 2021), pemimpin (kepala sekolah atau menejer) yang berkualitas (Hamzah, Tuti Syafrianti, Bambang Wahyu Susanto, Wismanto, 2022;Muslim et al, 2023;Nurfadillah et al, 2022;Sakban, 2021a), guru-guru yang mumpuni dibidangnya (Amir Husen, Umar Natuna, M. Ridho Hidayat, Zalisman, 2023; Asmarika, Amir Husin, Syukri, Wismanto, 2022;Asmarika, Syukri, Mohd. Fikri Azhari, Mardhiah, 2022;Fitri et al, 2023;Junaidi, Andisyah Putra, Asmarika, Wismanto, n.d.;Marzuenda, Asmarika, Deprizon, Wismanto, 2022;Nahwiyah et al, 2023;Rusli Ibrahim, Asmarika, Agus Salim, Wismanto, n.d.;Sakban, 2021b;Susanto & Lasmiadi, A. Muallif, Wismanto, 2023;Wismanto, Alhairi, Lasmiadi, A Mualif, 2023;Wismanto, n.d.), tenaga administrasi (sumberdaya manusia) yang handal (Junaidi, Zalisman, Yusnimar Yusri, Khairul Amin, 2021;Khairul Amin, Imam subaweh, Taupik Prihatin, Yusnimar Yusri, 2022), dukungan pemerintah dan orang tua wali murid serta yang lain-lainnya (...…”