Utilization of Fertilizers for Improving The Process Rate of Organic Material Degradation in Anaerobic Reactor

Abstract

This study aimed to assess utilization of fertilizers as nutrient in the anaerobic reactor. Nutrient is one important characteristic of waste for the treatment. Nutrient is required for the growth and reproduction process of microorganisms which involved in the anaerobic process. The wastewater used in this research is tofu wastewater. Gandasil B fertilizer has N 6 mg/l and P 20 mg/l. While for Gandasil D fertilizer has N 20 mg/l and P 15mg/l. Anaerobic reactor has 1000 ml of capacity which contain 600 ml of wastewater, 100 ml of liquid fertilizer, and 300 ml of space blank. Anerobic reactor observed for 14 days with 5 observed parameters.

Penerapan Teknik Pemupukan pada Aklimatisasi Anggrek Hasil Persilangan Vanda di Kecamatan Matesih Kabupaten Karanganyar

“…Hasil penelitian lainnya menunjukkan bahwa pemupukan dengan pupuk daun Growmore (32:10:10) dan Hyponex (20:20:20) tidak berpengaruh nyata pada komponen pertumbuhan bibit anggrek Dendrobium hibrida, yakni meliputi tinggi tunas, jumlah daun, diameter batang, jumlah tunas, jumlah akar primer, dan bobot basah tanaman (Alicia, 2016). Hasil yang sama diperoleh dari hasil penelitian (Marlina, Marlinda, & Rosneti, 2019) bahwa pemberian pupuk Growmore pada anggrek Dendrobium spp juga tidak menunjukkan pengaruh yang nyata terhadap parameter pengamatan prosentase tumbuh (%), tinggi tanaman (cm), jumlah daun (helai), dan jumlah anakan (batang).…”