2017
DOI: 10.51352/jim.v2i2.63
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

UJI AKTIVITAS ANTIBAKTERI EKSTRAK ETANOL DAUN KEREHAU (Callicarpa longifolia Lam) TERHADAP Escherichia coli dan Staphylococcus aureus

Abstract: Kerehau (Callicarpa longifolia Lam) is a plant that has traditionally efficacious as a cure colds and diarrhea. Part used as medicine are the leaves. This study aims to determine the antibacterial activity of ethanol extract of leaves kerehau on Escherichia coli and Staphylococcus aureus. Kerehau leaf extract prepared by maceration method using ethanol 70%, with a test concentration of 10%, 25%, 50%, and 100% and chloramphenicol 0.1% (w / v) as a positive control and dimethyl sulfoxide 1% (v / v) as a negative… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1
1
1
1

Citation Types

0
0
0
3

Year Published

2020
2020
2022
2022

Publication Types

Select...
3

Relationship

0
3

Authors

Journals

citations
Cited by 3 publications
(4 citation statements)
references
References 3 publications
0
0
0
3
Order By: Relevance
“…Menurut Chavan and Rhiley (2007) bakteriosin akan menghambat pertumbuhan bakteri yang reseptor permukaan selnya dikenali oleh senyawa tersebut. Reseptor utama tempat senyawa bakteriosin berikatan dengan bakteri yaitu lipid karena lipid bersifat nonpolar sehingga memudahkan masuknya senyawa bakteriosin yang bersifat nonpolar ke dalam sel bakteri (Kusumawati, 2016). Lipid merupakan penyusun dinding sel bakteri gram negatif paling banyak yaitu sebesar 11-12% dibandingkan kandungan peptidoglikan (Pelczar and Chan, 2005).…”
Section: Pembahasanunclassified
“…Menurut Chavan and Rhiley (2007) bakteriosin akan menghambat pertumbuhan bakteri yang reseptor permukaan selnya dikenali oleh senyawa tersebut. Reseptor utama tempat senyawa bakteriosin berikatan dengan bakteri yaitu lipid karena lipid bersifat nonpolar sehingga memudahkan masuknya senyawa bakteriosin yang bersifat nonpolar ke dalam sel bakteri (Kusumawati, 2016). Lipid merupakan penyusun dinding sel bakteri gram negatif paling banyak yaitu sebesar 11-12% dibandingkan kandungan peptidoglikan (Pelczar and Chan, 2005).…”
Section: Pembahasanunclassified
“…Percobaan ini dilakukan secara triplo (3 cawan petri sekaligus). Dilakukan juga dengan cara yang sama terhadap bakteri Staphylococcus aureus (Kusumawati, 2016…”
Section: Uji Aktivitas Antibakteriunclassified
“…Berdasarkan Farmakope Indonesia (1995), daerah hambat efektif apabila menghasilkan batas daerah hambatan dengan diameter lebih kurang 14 mm sampai 16 mm. Kusumawati (2016), menjelaskan bahwa kategori zona hambat terbagi atas, kategori lemah yaitu kurang dari 5 mm, kategori sedang yaitu 5-10 mm, kategori kuat yaitu zona hambat 10-20 mm dan sangat kuat yaitu lebih dari 20 mm. Simplisia dan ekstrak etanol daun senduduk (Melastoma malabathricum L.) menunjukkan adanya senyawa flavonoid, saponin, tanin dan steroid/triterpenoid.…”
Section: Hasil Uji Skrining Fitokimia Ekstrak Daun Sendudukunclassified
“…Based on research performed by Eko Kusumawati et al, it is proven that the ethanol extract of sangkareho leaves has inhibitory power against the growth of Escherichia coli with the concentration of 25% and inhibit the growth of Staphylococcus aureus with the concentration of 10%. 8 Based on that, the aim of this study was to develop the potential of plant-based medicine, which is traditional medicines that functioned as antibacterial and effectiveness of ethanol extract of sangkareho (Callicarpa longifolia Lam.) leaves using Ultrasound-Assisted Extraction (UAE) extraction method for inhibiting the growth of S.typhi and S.epidermidis that haven't been researched before.…”
Section: Introductionmentioning
confidence: 99%