2022
DOI: 10.58518/awwaliyah.v5i1.922
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Profil Moderasi Beragama Mahasiswa Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang

Abstract: This study aims to explore the profile of religious moderation of prospective students of Madrasah Ibtidaiyah teachers. This goal is motivated by the strategic position of Madrasah Ibtidaiyah (MI) teachers in efforts to mainstream religious moderation and prevent radicalism from an early age. The researcher used a quantitative approach with a descriptive quantitative type. Respondents in this study were 106 students, with details of 81 (76.4%) Semester I students, 14 (13.2%) Semester V students, 9 (8.5%) Semes… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...

Citation Types

0
0
0
1

Year Published

2023
2023
2023
2023

Publication Types

Select...
1

Relationship

0
1

Authors

Journals

citations
Cited by 1 publication
(1 citation statement)
references
References 0 publications
0
0
0
1
Order By: Relevance
“…Gerakan Terorisme yang pada mulanya menggunakan cara-cara kekerasan yang bersifat konvensional dalam menebar ancamannya, telah menjalar ke berbagai perguran tinggi menyebarkan paham radikalisme di kalangan mahasiswa sebagai agent of change (Bakti, 2014). Beberapa perguruan tinggi telah terpapar paham radikalisme, bahkan lebih dari 20% mahasiswa Indonesia terindikasi telah terpapar paham ekstrim berkedok agama (Amelia, 2022). Oleh karena itu, peran BNPT sebagai Lembaga Negara yang fokus dalam penanggulangan terorisme membutuhkan kolaborasi dan sinergi dari berbagai pihak untuk memberantas paham radikalisme sampai ke akar-akarnya.…”
unclassified
“…Gerakan Terorisme yang pada mulanya menggunakan cara-cara kekerasan yang bersifat konvensional dalam menebar ancamannya, telah menjalar ke berbagai perguran tinggi menyebarkan paham radikalisme di kalangan mahasiswa sebagai agent of change (Bakti, 2014). Beberapa perguruan tinggi telah terpapar paham radikalisme, bahkan lebih dari 20% mahasiswa Indonesia terindikasi telah terpapar paham ekstrim berkedok agama (Amelia, 2022). Oleh karena itu, peran BNPT sebagai Lembaga Negara yang fokus dalam penanggulangan terorisme membutuhkan kolaborasi dan sinergi dari berbagai pihak untuk memberantas paham radikalisme sampai ke akar-akarnya.…”
unclassified