2018
DOI: 10.22373/biotik.v2i1.228
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Komposisi Komunitas Cacing Tanah Pada Lahan Pertanian Organik Dan Anorganik Di Desa Raya Kecamatan Berastagi Kabupaten Karo

Abstract: Penelitian dilakukan di Desa Raya, Kecamatan Berastagi, Kabupaten Karo, Sumatera Utara dan di Laboratorium Sistematika Hewan Depatermen Biologi, Universitas Sumatera Utara, Medan pada bulan januari - februari 2013. Penelitian dilakukan secara purposive random sampling dengan menggunakan metode kuadrat dan hand sorting. Hasil penelitian ditemukan 1 spesies famili Glocossicidae (P. corethrurus) dan 3 spesies famili Megascolidae (Amynthas sp., Megascolex sp. dan Pheretima sp.). Kepadatan cacing tanah pada pertani… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1
1
1
1

Citation Types

0
2
0
7

Year Published

2019
2019
2024
2024

Publication Types

Select...
7
1

Relationship

0
8

Authors

Journals

citations
Cited by 10 publications
(13 citation statements)
references
References 5 publications
0
2
0
7
Order By: Relevance
“…Cacing tanah yang ditemukan di lokasi penelitian terdiri dari tiga jenis yaitu Pontoscolex, Microscolex, dan Pheretima. Pontoscolex memiliki panjang tubuh berkisar antara 45-120 mm, diameter 2-3 mm, jumlah ruas berkisar antara 120-167 (Jayanthi et al, 2014). Genus ini berwarna keputih-putihan dan agak kecoklatan, belum pada ruas 15/16-21/23, kelongsong dinding pada punggung menebal, ruas-ruas masih terlihat jelas, dan warnanya kekuningan, lubanglubangnya sensitif seperti tiga pasang dan terletak di 6 / 7-8/9, alat kelamin laki-laki pada 20/21 septa atau di belakang daerah klitoris (Suin, 2003).…”
Section: Keanekaragaman Cacing Tanahunclassified
“…Cacing tanah yang ditemukan di lokasi penelitian terdiri dari tiga jenis yaitu Pontoscolex, Microscolex, dan Pheretima. Pontoscolex memiliki panjang tubuh berkisar antara 45-120 mm, diameter 2-3 mm, jumlah ruas berkisar antara 120-167 (Jayanthi et al, 2014). Genus ini berwarna keputih-putihan dan agak kecoklatan, belum pada ruas 15/16-21/23, kelongsong dinding pada punggung menebal, ruas-ruas masih terlihat jelas, dan warnanya kekuningan, lubanglubangnya sensitif seperti tiga pasang dan terletak di 6 / 7-8/9, alat kelamin laki-laki pada 20/21 septa atau di belakang daerah klitoris (Suin, 2003).…”
Section: Keanekaragaman Cacing Tanahunclassified
“…On the contrary, according to Brata [14], earthworms are rare in soils with a pH below 4, since the optimum acidity (pH) for earthworms is 6,8-7,2. According to Jayanthi [15], to maintain the water content in the body of earthworms, soil moisture is needed for the respiratory process. Whereas according to Febrita [8], good humidity for earthworms is between 15%-50%.…”
Section: Location Of Cattle Farmsmentioning
confidence: 99%
“…Pheretima sp. can survive and reproduce with relatively wide environmental conditions and locations (Jayanthi 2014), as geophagus species (live on the surface of the ground), able to live in low pH and organic matter, such as ultisols (Anwar 2009). According to Yusnaini et al (2008), the Pheretima sp.…”
Section: Earthworm Identificationmentioning
confidence: 99%