Effektifitas Struktur Groundsill Dalam Mengurangi Gerusan di Dasar Sungai: Kajian Literatur

Abstract

Groundsill merupakan bangunan ambang yang didirikan secara melintang pada alur sungai, sehingga dapat berfungsi untuk mengurangi kecepatan arus sungai. Analisis dampak keberadaan dari bangunan groundsill pada beberapa sungai menjadi sangat penting untuk memberikan informasi kepada masyarakat mengenai efektivitas dari bangunan groundsill tersebut dalam mengatasi sebagian permasalahan di sekitar sungai. Berdasarkan hasil analisis pada beberapa sungai di Indonesia, didapati bahwa bangunan groundsill dapat menjadi salah satu jalan keluar yang bisa dilakukan untuk menangani permasalah gerusan di dasar sungai. Bangunan groundsill didapati telah mengurangi kecepatan arus sungai dan meningkatkan laju pengendapan pada bagian hulu strukturnya. Selain daripada itu, keberadaan struktur groundsill dapat melindungi bangunan-bangunan disekitar sungai dari gerusan. Hal ini dikarenakan bangunan groundsill mengurangi transportasi sedimen pada sungai sehingga dapat mengendalikan pnurunan dasar sungai. Groundsill juga dapat mengembalikan kondisi sungai yang telah tergerus dan menjaga bangunan-bangunan yanga ada di sekitar sungai.

LUSI sediment characteristics and its distribution pathway in the porong river

“…The placement of the groundsill downstream of the bridge piers is intended so that the sediment carried by the flow due to local scouring on the bridge piers can be restrained so that the riverbed around the pillars does not experience a significant decrease. Local scouring around bridges and groundsills results in the displacement of sediment material around bridge piers and erosion of the river bed following flow patterns [25]. On the left bank of the river in crosssection two, it is thought that local scouring led to the discovery of sand material with a different course.…”