Distribusi Sedimen Dasar di Perairan Sungai Raya Kabupaten Bengkayang Kalimantan Barat

Abstract

Studi tentang distribusi sedimen dasar telah dilakukan di Perairan Sungai Raya, Kabupaten Bengkayang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jenis dan persentase fraksi sedimen dasar. Pengambilan sampel sedimen dilakukan menggunakan sediment grab pada 6 stasiun dengan masing-masing terdapat 3 titik sampling. Ukuran butir sedimen dianalisis menggunakan metode ayakan (granulometri). Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebaran sedimen dasar didominasi oleh lanau dengan nilai rata-rata persentase 53%, lempung 32,22%, dan pasir 14,78%. Tipe sedimen yang ada di lokasi tersebut secara keseluruhan didominasi oleh lempung liat berdebu (silty clay loam) dan liat berdebu (silty clay). Secara keseluruhan kecepatan arus yang ada di lokasi penelitian tergolong katagori arus lambat. Kecepatan arus ini mempengaruhi proses pengangkutan, pengendapan, dan sebaran sedimen.

Analisis Sedimen Dasar di Muara Sungai Duri Kabupaten Bengkayang Kalimantan Barat

“…Sampel sedimen dari 10 stasiun yang telah dianalisis menggunakan metode hidrometer dan pengayakan (Damardjati et al, 2019), Metode hidrometer merupakan metode yang digunakan untuk menghitung sebaran ukuran butir tanah berdasarkan sedimentasi tanah dalam air. Metode ini bertujuan untuk mengetahui pembagian ukuran butir sedimen (Rahayu et al, 2022). Metode pengayakan merupakan metode penyaringan untuk sedimen yang memiliki ukuran butir kasar (tertahan oleh ayakan 0,074 mm).…”

The statistical parameters analysis of bed load grains in Sungai Kakap Waters, Kubu Raya Regency

“…Sedimentasi yang sangat tinggi pada saluran sungai dapat menyebabkan terhambatnya lalu lintas kapal nelayan yang bermukim di sekitar daerah tersebut, sehingga aktivitas masyarakat menjadi terganggu. Untuk mengetahui kondisi sedimentasi yang terdapat di suatu perairan maka perlu dilakukan penelitian tentang sedimen dasar (bed load) pada saluran sungai (Ansari et al, 2020;Rahayu et al, 2022). Adanya masalah sedimentasi dan pendangkalan sungai, mendorong dilakukannya kajian tentang parameter statistik butiran sedimen dasar di Perairan Sungai Kakap, Kabupaten Kubu Raya.…”