Branding Produk UMKM Pempek Gersang

Muntazori, Ahmad Faiz; Listya, Ariefika; Qeis, Muhammad Iqbal

doi:10.30998/jd.v6i3.4252

Cited by 10 publications

(10 citation statements)

References 0 publications

Supporting

Mentioning

Contrasting

Unclassified

Order By: Relevance

“…Selain itu brand perlu dibangun untuk memaksimalkan pemasaran sebuah produk [4]. Brand tersebut harus menciptakan perbedaan dan identitas [5] dan [6][7] branding merupakan cara untuk bertahan di antara pesaing yang semakin tinggi. [8] Branding produk dapat membangun brand awarenenss masyarakat terhadap produk.…”

Section: Pendahuluanunclassified

Branding Produk Madu Kemlagi Sebagai Potensi Desa Kemlagi, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur

Aesthetika,

Febriana,

Choiriyah

2023

JAPI

View full text Add to dashboard Cite

Potensi desa saat ini menjadi salah satu jalan untuk meningkatkan perekonomian masyarakatnya. Penelolaan produk unggulan desa yang baik akan memberikan maanfaat untuk warga desa itu sendiri. Desa Kemlagi Kabupaten Mojokerto memililki produk unggulan madu lokal yang kualitasnya tidak kalah dengan produk madu dipasaran. Untuk meningkatkan produksi dan penjualan madu ini diperlukan strategi branding yang memadai. Oleh karena itu diadakan pelatihan branding produk madu Kemlagi dengan memberikan pengetahuan dan kemampuan branding pada masyarakat Desa Kemlagi sehingga produk ini memiliki identitas yang dapat diterima oleh pasar. Disamping itu, dalam kegiatan ini juga mengenalkan penggunaan media sosial Instagram untuk membantu dalam promosi produk Madu Kemlagi.

show abstract

Section: Pendahuluanunclassified

Branding Produk Madu Kemlagi Sebagai Potensi Desa Kemlagi, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur

Aesthetika,

Febriana,

Choiriyah

2023

JAPI

View full text Add to dashboard Cite

show abstract

“…Brand ini berfungsi sebagai media pengenal kepada konsumen bahwa produk tersebut adalah hasil bumi dari Desa Karangpatihan Balong. Kegiatan branding dinilai sebagai aktivitas dalam memberikan identitas dan mengkomunikasikannya agar dapat diingat oleh konsumen dan bertahan dalam jangka waktu yang lama (Muntazori, Listya, & Qeis, 2019).…”

Section: Gambar 6 Dokumentasi Panen Hasil Greenhouseunclassified

Peningkatan Potensi Kelompok Tunagrahita melalui Program Budidaya Tanaman di Desa Karangpatihan Ponorogo Jawa Timur

Kurniawan

Zarkasy

Maemunah

et al. 2022

warta

View full text Add to dashboard Cite

Partners in this community service is a Tunagrahita group in Karangpatihan Village, Balong Ponorogo. The main problem by partners is weakness in thinking, acting, and socializing with the community so that they are unable to work and unable to make ends meet. This was due to the food crisis in 1967. This condition took place over the years so resulted in the disabled people being unable to work like normal people, resulting in economic disability. To fulfill their daily needs, the Tunagrahita depend their economy on assistance from other parties (social assistance), both from the general public and assistance from the government in order to survive. Seeing these problems, the PKM team tried to provide solutions to help meet the economic needs of Tunagrahita by increasing its potential both in terms of knowledge and skills by farming such as cultivating vegetables using polybag planting media. The products produced are daily needs of the community, namely capsicum, frutescens, brassica rapa, V. unguiculata and S. lycopersicum. The method in this activity is participatory training through training, mentoring and evaluation of the program being implemented. The purpose of this service is to help the Tunagrahita community groups to improve in terms of economy, social and knowledge so that the Tunagrahita can get income to meet their needs without having to continually depend on their economy on the help of other parties. The results of this dedication are that currently 1) the Tunagrahita are starting to be able to cultivate crops., 2) the Tunagrahita are starting to be able to pack and branding of their crops and begin to be able to sell to the nearest market or shop, and 3) Tunagrahita have not been able to make simple bookkeeping of the results of plant cultivation products because of their low Intellectual Quotient (IQ) level because from the start they are not familiar with literacy.

show abstract

“…Salah satu cara yang dianggap efektif adalah dengan branding produk melalui pengelolaan maupun pengemasan untuk meningkatkan daya jual produk karena mutu dari produk yang sudah terjamin. Branding adalah proses meletakkan identitas produk di atasnya dan mempresentasikan atau mengomunikasikannya agar intensitas produk bertahan lama (Muntazori, Listya, & Qeis, 2019). Branding berbentuk citra merek, logo, simbol, dan desain produk yang dapat dikenal secara luas (Rizaldi & Putranto, 2018).…”

Section: Pendahuluanunclassified

Pendampingan Peningkatan Kualitas Produk Usaha Mikro Kecil Menengah

Rozikan

2022

semnasppm

View full text Add to dashboard Cite

Pemasaran merupakan unsur penting dalam pengembangan suatu usaha maupun produk. Terutama dalam pengembangan suatu usaha mikro kecil (UMKM) untuk dapat bersaing dengan usaha-usaha lain yang lebih berskala besar. Produk tentunya membutuhkan nilai jual yang tinggi agar mampu bersaing dengan produk-produk lain. Salah satu caranya adalah dengan peningkatan kualitas produk karena adanya jaminan mutu dari produk. Mutu produk dapat dijamin dengan kualitas produk, packaging, maupun branding untuk menambah kepercayaan konsumen akan mutu dari produk tersebut. Dengan ditingkatkannya nilai jual produk ini diharapkan mampu menyebabkan jangkauan pemasaran produk yang lebih luas. Program pengabdian ini bertujuan untuk membantu mitra meningkatkan nilai jual produk melalui pengelolaan produksi, branding, pengemasan serta pemasaran beberapa produk yang diproduksi oleh UMKM di Desa Tirtosari, Kretek, Bantul, Yogyakarta seperti geplak, kue satu, peyek dan kethak. Langkah-langkah yang dilakukan dalam program pengabdian ini yaitu observasi mitra pengabdian, diskusi mengenai masalah mitra, pelatihan dan pengontrolan, pengawasan dan penyusunan laporan akhir. Program yang dilaksanakan ini menghasilkan izin PIRT bagi beberapa mitra yang ada di Desa Tirtosari, Kretek, Bantul serta dapat membantu mitra untuk meningkatkan pemasaran produk. Program ini berjalan dengan baik karena mitra berpartisipasi secara aktif selama pelaksanaan kegiatan.

show abstract

Branding Produk UMKM Pempek Gersang

Cited by 10 publications

References 0 publications

Branding Produk Madu Kemlagi Sebagai Potensi Desa Kemlagi, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur

Branding Produk Madu Kemlagi Sebagai Potensi Desa Kemlagi, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur

Peningkatan Potensi Kelompok Tunagrahita melalui Program Budidaya Tanaman di Desa Karangpatihan Ponorogo Jawa Timur

Pendampingan Peningkatan Kualitas Produk Usaha Mikro Kecil Menengah

Contact Info

Product

Resources

About