2020
DOI: 10.22487/kovalen.2020.v6.i3.15324
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Analisis Kualitatif dan Kuantitatif Metabolit Sekunder Ekstrak Biji Kelor (Moringa oleifera Lam.) dengan Metode Spektrofotometri UV-Vis

Abstract: This study aims to determine the content and total levels of secondary metabolites of ethanol extract of moringa seed (Moringa oleifera Lam.). Extraction of moringa seed using the maceration method to obtain a filtrate. The filtrate obtained was concentrated using a rotary evaporator to obtain a concentrated extract. The extract was tested qualitatively for alkaloids, flavonoids, saponins, and tannins using a suitable reagent with the test parameters. The quantitative test was using UV-Visible spectrophotometr… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
2
1
1

Citation Types

0
0
0
10

Year Published

2022
2022
2023
2023

Publication Types

Select...
4
1

Relationship

0
5

Authors

Journals

citations
Cited by 5 publications
(10 citation statements)
references
References 1 publication
0
0
0
10
Order By: Relevance
“…ini yaitu alkaloid, flavonoid, tanin dan saponin 5 . Beberapa penelitian menggunakan cakar atau daun dari tumbuhan ini terbukti memiliki potensi aktivitas antioksidan 6,7 ditimbang sebanyak 100 mg, ditambahkan 2 ml HCl 4N, selanjutnya dimasukkan di autoklaf selama 2 jam pada suhu 110℃, kemudian diekstraksi dengan eter, selanjutnya dimasukkan ke dalam tabung reaksi 10 ml, kemudian eter diuapkan, selanjutnya dikeringkan dengan gas N 2, ditambahkan 0,3 ml natrium nitrit 5 %, setelah 5 menit ditambahkan 0,6 ml aluminium klorida 10 %, setelah 5 menit, ditambahkan 0,6 ml alumunium klorida 10%, diamkan selama 5 menit, lalu ditambahkan 2 ml natrium hidroksida 1 M, kemudian ditambahkan dengan aquadest hingga 10 ml dengan labu ukur, kemudian dibuat pengenceran standar dari 0; 1,56; 3,125; 6,25; 12,5; 25; 50; 100 ppm, absorbansi dibaca pada panjang gelombang 510 nm 9 .…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…ini yaitu alkaloid, flavonoid, tanin dan saponin 5 . Beberapa penelitian menggunakan cakar atau daun dari tumbuhan ini terbukti memiliki potensi aktivitas antioksidan 6,7 ditimbang sebanyak 100 mg, ditambahkan 2 ml HCl 4N, selanjutnya dimasukkan di autoklaf selama 2 jam pada suhu 110℃, kemudian diekstraksi dengan eter, selanjutnya dimasukkan ke dalam tabung reaksi 10 ml, kemudian eter diuapkan, selanjutnya dikeringkan dengan gas N 2, ditambahkan 0,3 ml natrium nitrit 5 %, setelah 5 menit ditambahkan 0,6 ml aluminium klorida 10 %, setelah 5 menit, ditambahkan 0,6 ml alumunium klorida 10%, diamkan selama 5 menit, lalu ditambahkan 2 ml natrium hidroksida 1 M, kemudian ditambahkan dengan aquadest hingga 10 ml dengan labu ukur, kemudian dibuat pengenceran standar dari 0; 1,56; 3,125; 6,25; 12,5; 25; 50; 100 ppm, absorbansi dibaca pada panjang gelombang 510 nm 9 .…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Alat-alat yang digunakan dalam pembuatan serbuk jahe dan kayu manis antara lain oven, blender, ayakan 60 mesh, wadah dan pisau, sedangkan alat-alat yang digunakan untuk pengujian minuman fungsional jahe (zingiber officinale) dan kayu manis (cinnamomum burmannii) adalah tabung reaksi, rak tabung reaksi, pipet tetes, erlenmeyer, beaker glass, timbangan analitik, penjepit, gelas ukur, cawan petri, kertas saring, pemanas (hotplate), autoklaf, batang pengaduk, cawan porselin, corong kaca, gelas kimia, labu ukur, inkubator, rotary vakum evaporator, stopwatch, wadah maserasi, waterbath, vortex, timbangan kasar, spektrofotometer UV-Vis, dan kertas kuesioner (Kusnadi and Devi 2017, Yuliningtyas et al 2019, Handayani et al 2020, Srikandi et al 2020. Adapun bahan yang digunakan pada penelitian ini terdiri dari bahan baku jahe dan kayu manis yang diperoleh dari Pasar Tradisional Tebet Jakarta Selatan.…”
Section: Alat Dan Bahanunclassified
“…Kriteria kayu manis yang digunakan adalah kayu manis yang berwarna coklat muda hingga tua, beraroma kuat dan tebal kulit 1-3 milimeter. Adapun bahan untuk analisa kimia (larutan NaOH 10%, aquades, FeCl3 1%, quersetin, natrium nitrit 5%, alumunium klorida 10%, NaOH 1 M, HCL 4 N, eter, gas N2, larutan standar saponin, anisaldehid, asam sulfat 50%, H2SO4 25%, larutan standar tannic acid, reagen folin ciocalteu, natrium karbonat 20%, metanol) diperoleh dari toko bahan-bahan kimia (Kusnadi and Devi 2017, Yuliningtyas et al 2019, Handayani et al 2020, Srikandi et al 2020.…”
Section: Alat Dan Bahanunclassified
See 2 more Smart Citations