2019
DOI: 10.33557/jurnalmatrik.v20i2.112
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Analisis Kinerja Wireless Distribution System (Wds) (Studi Kasus: Dinas Kesehatan Kota Palembang)

Abstract: The Palembang City Health Service has implemented the Wireless network as one of the services to connect to the internet, to expand the signal coverage in the City Government Service network, has been implemented wirelessly with a Wireless Distribution System (WDS) system that allows wireless interconnection in access points in the IEEE 802.11 network. This allows wireless networks to be developed using multiple APs (Access points) without having to require a network cable backbone to connect between networks.… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1
1

Citation Types

0
0
0
4

Year Published

2021
2021
2023
2023

Publication Types

Select...
4

Relationship

0
4

Authors

Journals

citations
Cited by 4 publications
(4 citation statements)
references
References 0 publications
0
0
0
4
Order By: Relevance
“…Access Point yang digunakan dalam sistem ini dapat berperan sebagai titik utama, titik perantara, atau stasiun basis jarak jauh. Untuk memperluas jangkauan sinyal, penggunaan sistem Wireless Distribution System (WDS) digunakan agar terjadi koneksi nirkabel antara jalur akses di dalam jaringan [9].…”
Section: Wds (Wireless Distribution System)unclassified
“…Access Point yang digunakan dalam sistem ini dapat berperan sebagai titik utama, titik perantara, atau stasiun basis jarak jauh. Untuk memperluas jangkauan sinyal, penggunaan sistem Wireless Distribution System (WDS) digunakan agar terjadi koneksi nirkabel antara jalur akses di dalam jaringan [9].…”
Section: Wds (Wireless Distribution System)unclassified
“…Berikut merupakan tabel standarisasi packet loss menurut TIPHON [5]. Persamaan perhitungan delay/latency adalah [6] :…”
Section: B Throughputunclassified
“…Beberapa faktor yang mempengaruhi nilai delay yaitu media fisik, jarak, dan waktu proses yang lama. Berikut merupakan tabel standarisasi delay menurut TIPHON[6].…”
unclassified
“…Jaringan wireless dikembangkan menggunakan beberapa perangkat Access Point (AP) tanpa harus memerlukan backbone kabel jaringan untuk menghubungkan mereka. ( [6]) Jadi supaya tidak terganggu koneksi karena tidak semua titik terkoneksi dengan jaringan internet. Maka harus ada pengaturan Access Point.…”
unclassified