2011
DOI: 10.29239/j.agrikan.4.2.15-21
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Analisis perbandingan pertumbuhan populasi kerang lumpur (<i>Anodontia edentula</i>, Linnaeus 1758) di perairan kepulauan Tobea dan pesisir Lambiku, Kecamatan Napabalano, Kabupaten Muna

Abstract: Penelitian dilakukan di Kepulauan Tobea dan Lambiku untuk menganalisis: perbedaan pertumbuhan populasi kerang lumpur Anodontia edentula Linnaeus, 1758 di kedua daerah. Data dianalisis untuk melihat pertumbuhan populasi di kedua lokasi dengan menggunakan analisis pertumbuhan von Bertanlanfy. Hasil analisis menunjukkan pertumbuhan kerang lumpur Anodontia edentula Linnaeus, 1758 di Kepulauan Tobea, (L∞=65,6 mm, K=1,18) lebih kecil dibandingkan di Lambiku (L∞=73,75 mm, K=0,73). Perbedaan pertumbuhanpopulasi lebi… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1

Citation Types

0
0
0
7

Year Published

2012
2012
2020
2020

Publication Types

Select...
6
1

Relationship

5
2

Authors

Journals

citations
Cited by 13 publications
(7 citation statements)
references
References 4 publications
0
0
0
7
Order By: Relevance
“…Selain faktor internal, faktor lingkungan abiotik seperti suhu, salinitas, pH, dan biotik seperti pakan, kepadatan organisme, parasit dan penyakit ikut mempengaruhi pertumbuhan (Effendie, 1997). Pertumbuhan didefinisikan sebagai pertambahan ukuran panjang atau bobot dalam suatu waktu (Effendie, 1997;Rochmady et al, 2011;Rochmady, 2012). Menurut temuan peneliti lain, bahwa laju pertumbuhan spesifik post larva udang vaname sebesar 3,69% selama 28 hari di tangki pemeliharaan bersalinitas 6 ppt.…”
Section: Pertumbuhan Mutlakunclassified
“…Selain faktor internal, faktor lingkungan abiotik seperti suhu, salinitas, pH, dan biotik seperti pakan, kepadatan organisme, parasit dan penyakit ikut mempengaruhi pertumbuhan (Effendie, 1997). Pertumbuhan didefinisikan sebagai pertambahan ukuran panjang atau bobot dalam suatu waktu (Effendie, 1997;Rochmady et al, 2011;Rochmady, 2012). Menurut temuan peneliti lain, bahwa laju pertumbuhan spesifik post larva udang vaname sebesar 3,69% selama 28 hari di tangki pemeliharaan bersalinitas 6 ppt.…”
Section: Pertumbuhan Mutlakunclassified
“…A. edentula mendiami areal berlumpur dekat aliran sungai dan estuaria (Milarez, 2005;Cichon, 2006;Natan, 2008;Rochmady, 2011;Rochmady, et al 2011a;2011b). Kebiasaan hidup A. edentula dengan membenamkan diri dalam lumpur (mudflat) pada kedalaman 28 -50 cm secara berkelompok pada daerah mangrove di intertidal dan subtidal (Natan, 2008;Rochmady, 2011 A. edentula dimanfaatkan sebagai sumber protein hewani dengan kandungan gizi yang memiliki komposisi kadar air 80%, protein 10,8%, lemak 1,6%, abu 0,75% dan karbohidrat 0,6% (Natan, 2008).…”
unclassified
“…Kebanyakan dari kelas Bivalvia atau Pelecypoda membenamkan diri dalam lumpur, baik pada lingkungan perairan laut maupun tawar (Brusca dan Brusca, 2002;Natan, 2008;Rochmady, 2011). A. edentula mendiami areal berlumpur dekat aliran sungai dan estuaria (Milarez, 2005;Cichon, 2006;Natan, 2008;Rochmady, 2011;Rochmady, et al 2011a;2011b). Kebiasaan hidup A. edentula dengan membenamkan diri dalam lumpur (mudflat) pada kedalaman 28 -50 cm secara berkelompok pada daerah mangrove di intertidal dan subtidal (Natan, 2008;Rochmady, 2011).…”
unclassified
“…Sebagaimana dilaporkan Taylor dan Glover (2007) bahwa kelas Bivalvia, khususnya famili Lucinidae, memiliki keanekaragaman tinggi dengan persebaran secara geografik dari Indo-Pasifik Barat hingga perairan Atlantik Barat pada lingkungan oligotropik, akan tetapi data biologi dan ekologinya tidak tersedia. Di Pulau Tobea, merupakan salah satu daerah dengan potensi kerang lumpur (Rochmady, 2011;Rochmady, et al 2011a;2011b). Kerang lumpur A. edentula dimanfaatkan oleh masyarakat sekitar sebagai sumber protein hewani, dengan komposisi kandungan gizi yakni protein 7,182%, karbohidrat 66,887%, lemak 6,820%, kolesterol 10,00 mg/dl, HDL, 6,00 mg/dl, Ca 263,385 ppm, Cu 9,107 ppm, Mg 28,467 ppm, Fe 1,859 ppm, dan LDL serta Zn konsentrasi tidak terdeteksi (Sjafaraenan, 2011).…”
unclassified